Tubuh akan Beri Sinyal Ketika Asupan Kafein Terlalu Banyak

Tiap orang punya ambang batas toleransi yang berbeda terhadap asupan kafein.

Pixabay
Kopi panas. Tubuh akan memberikan sinyal ketika asupan kafein terlalu banyak.
Rep: Desy Susilawati Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kebanyakan orang memulai hari dengan secangkir kopi panas. Aroma kopi yang baru diseduh saja sudah cukup untuk membuat banyak orang tersenyum dan juga memberikan dorongan energi yang sangat dibutuhkan.

Hanya saja, kopi juga memiliki kelebihan dan kekurangan. Meskipun ada beberapa manfaat minum kopi, beberapa orang juga mengalami efek samping tertentu tergantung pada ambang batas konsumsi kafeinnya.

Baca Juga

Ahli gizi Rashi Chowdhary mengatakan, kopi sarat dengan antioksidan. Kopi bekerja dengan baik untuk meningkatkan tingkat energi.

"Sebanyak 250 mg dianggap baik untuk kesehatan kardiovaskular Anda juga," ujarnya, dikutip dari laman Indian Express, Jumat (10/9).

Chowdhary mengingatkan, setiap orang memiliki ambang batas konsumsi kopi yang berbeda. Bagi kebanyakan orang, mengonsumsi sekitar 400 mg kafein dianggap aman.

"Tapi jika Anda menjadi merasa gelisah atau gugup, mudah tersinggung, atau mengalami detak jantung yang meningkat, itu mungkin menunjukkan bahwa toleransi Anda terhadap kafein berada di sisi yang lebih rendah," ujar Chowdary.

Baca juga : Moderna Kembangkan Vaksin Booster Kombinasi Covid-19 dan Flu

Untuk menghindari efek samping ini, Chowdary menyarankan untuk menguranginya menjadi 200 mg. Hal yang sama berlaku untuk perempuan yang mencoba untuk hamil atau sedang hamil. Hindari setidaknya empat sampai enam jam sebelum tidur agar melatonin masuk dan membantu Anda bisa mendapatkan istirahat malam dengan baik.

"Lalu, jika Anda sedang menjalani pengobatan yang mengandung efedrin, teofilin, atau echinacea, maka perhatikan asupan kafein Anda karena obat dan suplemen ini dapat berinteraksi dengan kafein dan meningkatkan efek samping seperti jantung berdebar dan mual," kata Chowdary.

Baca juga : Naskah Khutbah Jumat: Antara Iman dan Amal Shalih

Ahli gizi merekomendasikan tips berikut untuk mengurangi asupan kopi.

  • Awasi berapa banyak kafein yang Anda konsumsi setiap hari. Temukan sumber tersembunyi seperti makanan dan minuman olahan.
    - Kurangi secara bertahap. Gejala penarikan kafein itu nyata! Jadi beri tubuh Anda kesempatan untuk membiasakannya secara perlahan.
    - Berikan kopi tanpa kafein. Rasanya sama enaknya dengan yang asli.
    - Cobalah teh herbal.
    - Perhatikan daftar bahan pada obat Anda. Obat pereda sakit tertentu yang sarat dengan kafein dapat menyebabkan efek samping yang mengerikan jika Anda baru meminum kopi.

 
Berita Terpopuler