Kiat Kunto Aji Agar Inspirasi tidak Mandek Saat Pandemi

Masih pandemi, Kunto Aji ikut dalam proyek daur ulang lagu 'Zamrud Khatulistiwa'.

Republika/Noer Kusumawardhani
Solois Kunto Aji tetap aktif berkarya selama pandemi.
Rep: Shelbi Asrianti Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyanyi Kunto Aji membagikan kiat agar inspirasi tidak mandek selama pandemi. Kondisi krisis kesehatan yang masih merebak membuat semua orang mengalami keterbatasan untuk beraktivitas.

"Yakin saat ini semua orang menghadapi situasi yang sangat susah, tapi perlu disadari hal kecil seperti komunikasi bisa sangat membantu, agar menyadari bahwa kita semua bersama-sama menghadapi ini," ujarnya.

Di masa pandemi, Kunto menyoroti bahwa banyak orang menjadi sangat terfokus pada kebutuhan pokok. Itu memang penting untuk bertahan hidup. Meski begitu, Kunto juga mengingatkan pentingnya kebutuhan tersier, yakni hiburan.

Dengan begitu, seseorang bisa lebih menikmati hari-harinya meski ada di kondisi yang serbaterbatas dan penuh tantangan seperti sekarang. Salah satu cara memenuhi itu ialah dengan menyimak musik favorit masing-masing.

Pelantun lagu "Rehat" itu juga menyarankan untuk terlibat secara kolaboratif dengan orang lain. Hal serupa juga dia lakoni, dengan mengerjakan proyek "Ressonited" yang mengaransemen ulang lagu legendaris "Zamrud Khatulistiwa".

Baca Juga

Dalam proyek yang digagas aplikasi streaming musik sosial Resso itu, Kunto bekerja bersama Rossa, Dipha Barus, Rayi Putra, dan Aurelie Moeremans. Menurut Kunto, proyek demikian membangkitkan semangatnya.

Sebagai musisi, pria 34 tahun kelahiran Yogyakarta itu terkadang juga mengalami kebuntuan ide. Akan tetapi, berkat interaksi dan saling diskusi bersama musisi lain bisa mengatasi hambatan tersebut.

Aktivitas itu membuat Kunto tersadar agar tidak perlu terlalu banyak berpikir untuk menciptakan sesuatu. "Berkarya juga jadi salah satu cara biar fresh lagi," ungkapnya.

 
Berita Terpopuler