Agar Dimudahkan Sholat Malam

IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Sebagian ulama menyatakan ada beberapa hal yang bisa membantu seseorang agar dapat menjalankan shalat malam.

Dikutip dari buku Jangan Takut Hadapi Hidup karya Dr Aidh Abdullah Al-Qarny, berikut lima hal yang membantu seseorang untuk sholat malam:

1. Memperkecil perbuatan maksiat di siang hari. 

Seseorang berkata kepada Hasan, "Wahai Abu Sa'id, mengapa aku tidak bisa sholat malam?" Dia menjawab, "Demi Allah, kesalahan dan kemaksiatan yang kamu lakukan di siang hari telah mengikatmu".

2. Membaca wirid sebagaimana yang diajarkan Rasulullah ﷺ kepada Sayyidina Ali bin Abi Thalib dan Sayyidah Fatimah radhiyallahu anha, yaitu membaca tasbih (Subhanallah) sebanyak 33 kali, tahmid (Alhamdulillah) sebanyak sebanyak 33 kali dan takbir (Allahu akbar) sebanyak 34 kali (HR Bukhari).

3. Hendaknya tidak begadang sampai larut malam, karena pada masa sekarang, banyak orang yang tidak tidur di malam hari hanya untuk menumpuk dosa dan melakukan sesuatu yang tidak diridhai Allah Subhanahu wa Ta'ala. Bagaimana mungkin bisa bangun kalau mereka tidur jam 12 atau jam satu malam, sementara pada jam-jam itu merupakan saat yang terbaik untuk melaksanakan shalat sebagaimana yang sering dilakukan salafush shalih.

4. Membiasakan tidur qailulah (tidur sebentar di siang hari sebelum atau sesudah zhuhur) sebagai persiapan untuk melaksanakan shalat malam dan menggapai ridha Allah Subhanahu wa Ta'ala.

Sholat malam merupakan salah satu kebiasaan yang sering dilakukan Rasulullah ﷺ dan menjadi syiar Islam di masa sekarang, di mana banyak orang yang melepas imannya, enggan melakukan muhasabah (mengevaluasi diri), dan jauh dari Allah Subhanahu wa Ta'ala.

5. Memikirkan tanda-tanda kebesaran Allah Subhanahu wa Ta'ala 

Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman,  

اِنَّ فِىۡ خَلۡقِ السَّمٰوٰتِ وَالۡاَرۡضِ وَاخۡتِلَافِ الَّيۡلِ وَالنَّهَارِ لَاٰيٰتٍ لِّاُولِى الۡاَلۡبَابِ, 

الَّذِيۡنَ يَذۡكُرُوۡنَ اللّٰهَ قِيَامًا وَّقُعُوۡدًا وَّعَلٰى جُنُوۡبِهِمۡ وَيَتَفَكَّرُوۡنَ فِىۡ خَلۡقِ السَّمٰوٰتِ وَالۡاَرۡضِ‌ۚ رَبَّنَا مَا خَلَقۡتَ هٰذَا بَاطِلًا ۚ سُبۡحٰنَكَ فَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

"Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan pergantian malam dan siang terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang berakal, (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri, duduk atau dalam keadaan berbaring, dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata), "Ya Tuhan kami, tidaklah Engkau menciptakan semua ini sia-sia; Mahasuci Engkau, lindungilah kami dari azab neraka" (QS Ali Imran ayat 190-191).