Vivo Gunakan Kata 'BTS' untuk Promo, Army Geram

Vivo memakai warna ungu untuk menuliskan kata BTS, seolah merujuk ke boy group Korea.

AP/CBS/Recording Academy
Boy group BTS identik dengan warna ungu.
Rep: Gumanti Awaliyah Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Perusahaan smartphone China, Vivo, menghadapi reaksi keras dari warga Korea Selatan dan penggemar BTS. Pasalnya, perusahaan itu dituding menggunakan nama boy group BTS untuk mempromosikan produk barunya, Vivo V21.

Materi promo untuk produk terbaru itu menambahkan tulisan "BTS" dengan nuansa ungu, memberi kesan bahwa Jungkook, RM, dan teman-temannya berkolaborasi dengan perusahaan China tersebut.

Baca Juga

Vivo menggunakan singkatan BTS untuk mengabarkan bahwa produk terbarunya akan segera hadir. - (Instagram)

Padahal, kata "BTS" yang dimaksud dalam promo adalah kependekan dari 'Be There Soon' alias "segera hadir". Para penggemar BTS, Army, merasa bahwa perusahaan tersebut mencoba memanfaatkan popularitas BTS dalam mendongrak penjualan dan menyaingi Samsung yang pernah berkolaborasi dengan BTS untuk model S20 Plus.

Apa kata warganet soal promosi tersebut?

“Bukan nama BTS, hanya huruf yang sama. Tapi itu adalah langkah pemasaran yang kotor,” kata seorang warganet.

“Selamat datang di era 'Butter'. Bukankah mereka memblokir BTS di China? Yah, orang-orang itu tidak tahu malu. (Hanya berbicara tentang perusahaan, bukan semua warga China),” tulis warganet lain.

“Mereka memblokir BTS di negaranya, namun sekarang menggunakan nama mereka?” tambah warganet lain, seperti dilansir IBTimes, Jumat (18/6).

Setelah menghadapi banyak kritik, Vivo akhirnya menghapus promo yang menggunakan kata "BTS" dari situs media sosialnya.

Sementara itu, single terbaru "Butter" dari BTS telah memecahkan rekor. "Butter" menjadi video musik yang paling banyak dilihat di Youtube dalam 24 jam dengan 108 juta tampilan. Di Spotify, Butter telah diputar lebih dari 11 juta kali dalam periode yang sama.

 
Berita Terpopuler