Jelang Haji, Robot Bagi-Bagi Air Zamzam di Masjidil Haram

Tujuan robot ini adalah memberikan layanan pribadi tanpa kontak manusia.

Haramain Sharifain
Jelang Haji, Robot Bagi-Bagi Air Zamzam di Masjidil Haram. Robot digunakan untuk membagikan air zamzam pada jamaah di Masjidil Haram, Makkah. Robot dipakai untuk menerapkan aturan jaga jarak selama pandemi Covid-19.
Rep: Kiki Sakinah Red: Ani Nursalikah

IHRAM.CO.ID, MAKKAH -- Makkah bersiap menampung sekitar 60 ribu jamaah dalam pelaksanaan ibadah haji yang akan datang. Di tengah situasi pandemi virus corona saat ini, pihak berwenang Arab Saudi mengambil langkah-langkah futuristik guna menjaga jamaah tetap aman.

Baca Juga

Untuk mempromosikan jarak sosial, robot digunakan untuk mendistribusikan air zamzam kemasan di Masjidil Haram di Makkah. Presiden Umum Urusan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi Abdul-Rahman Al Sudais mengatakan robot digunakan untuk menghindari kontak langsung dengan staf akibat pandemi Covid-19.

Robot-robot mulai membagikan botol air zamzam di Makkah pekan ini sebagai persiapan untuk ibadah haji jarak sosial. Pihak berwenang berharap bisa mencegah penyebaran Covid-19 dengan meluncurkan robot hitam-putih kecil pada Ahad (13/6). Masing-masing robot berisi tiga rak botol air.

"Tujuan dari robot ini adalah memberikan layanan pribadi tanpa kontak manusia," kata penanggung jawab air zamzam Bader Al-Loqmani, dilansir di Al Araby, Kamis (17/6).

Al-Loqmani mengelola air dari mata air suci zamzam yang muncul di Masjidil Haram yang dibangun di sekitar Ka'bah. Al-Loqmani mengatakan, saat ini ada sekitar 20 robot yang tersedia untuk membantu jamaah haji dan pengunjung masjid. Namun, menurutnya, ada lebih banyak lagi robot yang bisa dibawa jika diperlukan.

Robot serupa telah digunakan di Masjidil Haram untuk membantu petugas kebersihan membersihkan situs suci yang terdiri dari sembilan menara seluas 356 ribu meter persegi itu. Selama berabad-abad, jamaah yang datang ke Makkah berbondong-bondong untuk minum air dari mata air zamzam.

 

Hal ini yang dipandang sebagai keajaiban dalam tradisi Islam. Ratusan ribu botol air zamzam biasanya dibagikan setiap tahunnya.

Dalam pengumuman pada Sabtu lalu, Kerajaan Arab Saudi mengumumkan jumlah jamaah dalam penyelenggaraan ibadah haji 2021 akan dipangkas karena pandemi. Ini menjadi haji kedua yang terjadi sejak pandemi melanda dunia.

Arab Saudi mengumumkan 60 ribu jamaah yang merupakan penduduk Saudi dan ekspatriat (pekerja asing di Saudi) dapat melakukan ibadah haji pada Juli mendatang. Mereka sebelumnya harus sudah divaksinasi.

Jumlah jamaah haji tahun ini lebih besar daripada haji tahun lalu. Pada situasi normal pada 2019, sekitar 2,5 juta Muslim dari seluruh dunia melaksanakan ibadah haji.

 

Penyelenggaraan haji 2021 diperkirakan akan dimulai pada 17 Juli dan berlangsung selama tiga hari. Namun, jamaah dapat memperpanjang masa tinggal mereka selama beberapa hari lagi untuk beribadah di kota suci Makkah dan Madinah.

 
Berita Terpopuler