Forum Zakat Dukung Agenda Pengentasan Kemiskinan

Forum Zakat telah melakukan berbagai upaya mendukung agenda pembangunan nasional.

Prayogi/Republika.
Ketua Umum Forum Zakat (FOZ) Bambang Suherman (tengah) memberikan keterangan terkait Krisis Kemanusiaan yang terjadi di Palestina, Jakarta, Jumat (21/5). FOZ yang merupakan asosiasi organisasi pengelola zakat yang beranggotakan 163 lembaga dari berbagai latar belakang dan skala menyatakan sikap antara lain menyambut baik penghentian aksi kekerasan melalui kesepakatan gencatan senjata antara pihak Palestina dan Israel dan mendesak agar disegerakan segala upaya untuk memberikan pertolongan mengurangi penderitaan, dan menangani trauma yang dialami warga sipil, anak-anak, perempuan, dan lansia akibat rangkaian kekerasan yang terjadi. Prayogi/Republika.
Red: Agung Sasongko

IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Forum Zakat Bambang Suherman mengatakan selama periode 2018-2021, Forum Zakat telah melakukan berbagai upaya untuk mendukung agenda pembangunan nasional, khususnya pada isu pengentasan kemiskinan.

Baca Juga

"Yang kami lakukan adalah menguatkan peningkatan kompetensi, dan kapasitas amil zakat, serta pendampingan kelembagaan Organisasi Pengelola Zakat (OPZ)," kata Bambang, dalam Musyawarah Nasional ke-9 Forum Zakat, di Kota Batu, Jawa Timur, Kamis (3/6).

Peningkatan kompetensi, dan kapasitas amil zakat tersebut, kata Bambang, merupakan langkah untuk memastikan program pemberdayaan masyarakat yang dibuat, berorientasi pada upaya pengentasan kemiskinan di Indonesia.Dia menambahkan, dana zakat, infaq, dan sedekah yang dikelola oleh Organisasi Pengelola Zakat tersebut, disalurkan dalam berbagai macam bentuk program pemberdayaan masyarakat miskin.

Beberapa program yang dilakukan oleh Organisasi Pengelola Zakat tersebut, meliputi berbagai sektor, diantaranya ekonomi, pendidikan, kesehatan, termasuk pada sektor sosial kemanusiaan. Program tersebut, sesuai dengan agenda pembangunan nasional.

"Sebagai asosiasi Organisasi Pengelola Zakat, Forum Zakat akan terus meningkatkan peran, dan kontribusi dalam mendukung agenda pembangunan nasional," kata Bambang.

 

Dalam upaya untuk menguatkan komitmen kolaborasi pemberdayaan masyarakat tersebut, juga perlu adanya kolaborasi, dan integrasi program antar pihak, seperti antara negara dengan para pegiat sektor zakat.

"Kami juga berupaya menciptakan ekosistem gerakan zakat, yang mendorong lahirnya banyak kolaborasi pemberdayaan masyarakat, antar Organisasi Pengelola Zakat, di berbagai daerah," kata Bambang.

Pada Munas ke-9 dengan tema Menguatkan Komitmen Kolaborasi Pemberdayaan Masyarakat, tersebut, diharapkan juga menjadi momentum untuk memperkuat peran Organisasi Pengelola Zakat, serta kolaborasi dengan pemerintah."Hal ini dilakukan dalam upaya mencapai agenda pembangunan yang berkelanjutan," kata Bambang.

Forum Zakat merupakan asosiasi organisasi pengelola zakat se-Indonesia yang berdiri sejak 1997. Hingga hari ini, Forum Zakat memiliki 166 Organisasi Pengelola Zakat (OPZ) sebagai anggota yang tersebar di berbagai daerah.

Forum Zakat fokus mendorong optimalisasi dana zakat, agar memberikan dampak yang konkrit bagi masyarakat, melalui program sosial maupun pemberdayaan masyarakat yang berkelanjutan, dan sejalan dengan agenda pembangunan nasional.

 
Berita Terpopuler