Aplikasi Dakwah MUI Resmi Diluncurkan

Tantangan dakwah di era digital sekarang sangat besar.

MUI
Gedung MUI
Rep: Umar Mukhtar Red: Agung Sasongko

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aplikasi 'Dakwah Majelis Ulama Indonesia' resmi diluncurkan pada Selasa (27/4). Peluncuran aplikasi ini diresmikan oleh Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Miftachul Akhyar secara daring.

Baca Juga

"Aplikasi dakwah ini kami nyatakan resmi diluncurkan dan semoga banyak memberikan cakrawala dakwah yang berguna untuk menuju pada umat yang sebaik-baiknya umat," kata dia dalam agenda virtual peluncuran aplikasi yang disertai webinar bertajuk 'Urgensi Standardisasi Dai untuk Penguatan Dakwah Islam Rahmatan lil Alamin', Selasa (27/4).

Kiai Miftachul mengatakan, standardisasi ini menjadi keberuntungan untuk masyarakat Muslim Indonesia. Dalam kesempatan itu dia mengajak segenap umat Muslim untuk menggunakan aplikasi tersebut dengan sebaik-baiknya.

Dia juga menyadari, sekarang ini adalah kondisi di mana pemahaman tentang Islam kian tipis. Ini tentu menjadi tantangan bagi para dai untuk mencerahkan banyak orang agar menjadi umat terbaik.

 

 

"Bagi para dai apalagi di tengah kondisi semakin menipisnya pemahaman tentang Islam, semangat untuk memelajari agama ini sudah sangat jauh dibandingkan pada periode-periode yang lalu. Ini pekerjaan yang berat bagi para dai, bagaimana mengajak mereka menuju jalan yang benar," tuturnya.

Ketua Komisi Dakwah Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Ahmad Zubaidi MA menyampaikan pentingnya standardisasi dai untuk meningkatkan kompetensi dai. Hal ini karena tantangan dakwah di era digital sekarang sangat besar.

 

"Khususnya terkait dengan era digital saat ini dan juga era bebas di mana masyarakat dapat mengakses internet untuk mencari sumber keagamaan yang validitasnya sangat dipertanyakan," tutur dia.

 
Berita Terpopuler