Koeman Antara Senang dan Sedih Usai Barca Imbangi PSG

Pasukan Koeman tampil dominan dalam duel di Parc des Princes.

EFEEPA-EFE/Alejandro Garcia
Pelatih Barcelona Ronald Koeman.
Rep: Frederikus Bata Red: Endro Yuwanto

REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Barcelona meninggalkan Liga Champions dengan kepala tegak. Pelatih Barca, Ronald Koeman, menyatakan hal itu.

Pada babak 16 besar, Barca gagal menaklukkan Paris Saint-Germain (PSG). Elite La Liga Spanyol itu porak poranda saat leg pertama berlangsung di kandang sendiri.

Dua pekan lalu, Blaugrana menyerah 1-4 dari PSG. Raksasa Katalan tampil beda di pertemuan kedua.

Pasukan Koeman tampil dominan dalam duel di Parc des Princes, Kamis (11/3) dini hari WIB. Sayang, papan skor menunjukkan angka 1-1.

"Dalam pertandingan ini, kami mencapai level kami yang sebenarnya. Jelas kami sedih, tetapi kesan yang ditinggalkan setelah laga ini, sangat penting," kata juru taktik berkebangsaan Belanda, dikutip dari laman resmi UEFA.

Sedikit mengenai jalanya bigmatch di kota Paris. Tuan rumah unggul terlebih dahulu melalui penalti Kylian Mbappe pada menit ke-31.

Enam menit berselang, Lionel Messi berhasil menyamakan kedudukan.

Tendangan melengkung Messi dari luar kotak penalti, tak bisa diantisipasi kiper lawan. Barcelona berpeluang memimpin saat babak pertama memasuki injury time.

Barca mendapat hadiah penalti. La Pulga yang menjadi algojo gagal menunaikan tugasnya dengan baik. "Jika kami memimpin 2-1 saat jeda, maka babak kedua akan sangat berbeda," ujar Koeman.

Semua sudah terjadi. Saatnya Blaugrana memikirkan langkah selanjutnya.

Barcelona bersaing ketat dengan duo Madrid dalam memburu gelar La Liga. Raksasa Katalan juga bakal tampil di final copa del Rey menghadapi Athletic Bilbao.

Baca Juga

 
Berita Terpopuler