Perbedaan Pandangan Ulama tentang Basmalah

Sahabat Rasulullah sependapat menuliskan basmalah pada permulaan surah.

Dok YAK
Perbedaan Pandangan Ulama tentang Basmalah
Rep: Andrian Saputra Red: Ani Nursalikah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Surah al-Fatihah dimulai dengan basmalah. Di antara pendapat ulama berkenaan dengan basmalah yang terdapat pada permulaan surah al-Fatihah yang termasyhur menjelaskan basmalah adalah ayat tersendiri.

Baca Juga

Basmalah diturunkan Allah untuk menjadi kepala masing-masing surah dan pembatas antara satu surah dengan surah yang lain. Jadi, dia bukanlah satu ayat dari al-Fatihah atau dari surah lain yang dimulai dengan basmalah itu.

Ini pendapat Imam Malik beserta ahli qiraah dan fuqaha (ahli fikih) Madinah, Basrah dan Syam, dan juga pendapat Imam Abu Hanifah dan pengikut-pengikutnya. Sebab itu, menurut Imam Abu Hanifah, basmalah itu tidak dikeraskan membacanya dalam sholat, bahkan Imam Malik tidak membaca basmalah sama sekali.

Sebagaimana hadits Nabi:

عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ قَالَ: صَلَّيْتُ خَلْفَ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَأَبِي بَكْرٍوَعُمَرَوَعُثْمَانَ فَكَانُوْا يَسْتَفْتِحُوْنَ بِالْحَمْدِ ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ لاَ يَذْكُرُوْنَ بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِِ فِي أَوَّلِ قِرَاءَةٍ وَلاَ فِي آخِرِهَا (رواه الشيخان واللفظ لمسلم

Dari Anas bin Malik, dia berkata, “Saya sholat di belakang Nabi, Abu Bakar, Umar, dan Usman. Mereka memulai dengan alhamdulilahirabbil alamin, tidak menyebut Bismillahirrahmanirrahim di awal bacaan, dan tidak pula di akhirnya.” (Riwayat Al Bukhari dan Muslim).

Pendapat lainnya menjelaskan, basmalah adalah salah satu ayat dari al-Fatihah dan pada surah an-Naml ayat 30. 

إِنَّهُ مِنْ سُلَيْمَانَ وَإِنَّهُ بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ

Sesungguhnya surat itu, dari Sulaiman dan sesungguhnya (isi)-nya, "Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang."

Ini adalah pendapat Imam Syafi'i beserta ahli qiraah Makkah dan Kufah. Sebab itu, menurut mereka, Basmalah itu dibaca dengan suara keras dalam sholat (jahar). Dalil-dalil yang menunjukkan hal itu antara lain Nabi Muhammad 

عَنْ ابن عباس قال: كانَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى الله ُعَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَجْهَرُ ِببِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِِ رواه الحاكم فى المستدرك وقال صحيح) 

Dari Ibnu Abbas, ia berkata, Rasulullah mengeraskan bacaan Bismillahirrahmanirrahim. (Riwayat Al Hakim dalam al-Mustadrak dan menurutnya, hadis ini sahih).

عَنْ اُمِّ سَلَمَةَ قَالَتْ كَانَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى الله ُعَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُقَطِّعُ قِرَأَتَهُ بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِِ، اَلْحَمْدُ ِللهِ رَبِّ اْلعَالَمِيْنَ، الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِِ، مَالِكِ يَوْمِ الدِّيْنِ (رواه أحمد وابوداود وابن خزيمة والحاكم وقال الدار قطنى سنده صحيح

Dari Ummu Salamah, katanya, Rasulullah berhenti berkali-kali dalam bacaanya Bismillahirrahmanirrahim. Alhamdulilahi Rabbil Alamin, Arrahmani Rahimi. Maliki Yaumiddin, (Riwayat Ahmad, Abu Daud, ibnu Khuzaimah, dan Al Hakim. Menurut ad daruqutni sanad hadits ini sahih).

Abu Hurairah juga sholat dan mengeraskan bacaan basmalah. Setelah selesai sholat, dia berkata, “Saya ini adalah orang yang sholatnya paling mirip dengan Rasulullah.” Muawiyah juga pernah sholat di Madinah tanpa mengeraskan suara basmalah.

Ia diprotes oleh para sahabat lain yang hadir disitu. Akhirnya pada sholat berikutnya Muawiyah mengeraskan bacaan basmalah. 

Kalau kita perhatikan sahabat-sahabat Rasulullah telah sependapat menuliskan Basmalah pada permulaan surah dari surah Alquran, kecuali surah at-Taubah (karena memang dari semula turunnya tidak dimulai dengan Basmalah). Rasulullah melarang menuliskan sesuatu yang bukan Alquran agar tidak bercampur aduk dengan Alquran, sehingga mereka tidak menuliskan amin pada akhir surah Al Fatihah, maka Basmalah itu adalah salah satu ayat dari Alquran. 

Dengan kata lain, “basmalah-basmalah” yang terdapat di dalam Alquran adalah ayat-ayat Alquran, lepas dari pendapat apakah satu ayat dari Al Fatihah atau dari surah lain, yang dimulai dengan Basmalah atau tidak.

Sebagaimana disebutkan di atas bahwa surah al Fatihah itu terdiri dari tujuh ayat. Mereka yang berpendapat Basmalah itu tidak termasuk satu ayat dari Al Fatihah, memandang:

غَيْرِ الْمَغْضُوْبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّاۤلِّيْنَ ࣖ  

adalah salah satu ayat, dengan demikian ayat-ayat Al Fatihah itu tetap tujuh.

 
Berita Terpopuler