4 Pendapat Mengapa Allah SWT Turunkan Surat Yusuf 

Terdapat empat pendapat tentang turunnya surat Yusuf

Republika/ Nashih Nashrullah
Terdapat empat pendapat tentang turunnya surat Yusuf. Surat Yusuf
Rep: Umar Mukhtar Red: Nashih Nashrullah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Surat Yusuf, yang terdiri dari 111 ayat, memiliki beberapa riwayat mengapa surat tersebut diturunkan Allah SWT (asbabun nuzul). Setidaknya ada empat pendapat ulama yang menyampaikan tentang alasan diturunkannya Surat ke-12 Alquran itu.

Baca Juga

Dalam pendapat pertama, pada awalnya sebagian ulama percaya surat Yusuf diturunkan tanpa alasan. Sebab, menurut pendapat mereka, sebagian besar narasi yang menjelaskan tentang alasan turunnya Surat Yusuf tidak valid.

Mereka yang tergolong dalam pendapat pertama ini meyakini, surat Yusuf memiliki alasan khusus terkait turunnya wahyu tersebut. Hal ini merujuk pada konteks di mana ada dua penanya yang kemudian dijawab melalui surat Yusuf.  Hal itu sebagaimana dalam surat Yusuf ayat 7, Allah SWT berfirman:

 لَقَدْ كَانَ فِي يُوسُفَ وَإِخْوَتِهِ آيَاتٌ لِلسَّائِلِينَ "Sungguh, dalam (kisah) Yusuf dan saudara-saudaranya terdapat tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi orang yang bertanya." 

Meski kemunculan ayat tersebut tidak menunjukkan bahwa surat tersebut diturunkan karena alasan tertentu, ayat tersebut dapat dijadikan pelajaran bagi mereka yang bertanya tentang kondisi bangsa-bangsa sebelumnya dan alam semesta.   

Pendapat kedua, menyebutkan...

 

 

Pendapat kedua, menyebutkan bahwa di balik alasan diturunkannya surat Yusuf, adalah karena sekelompok orang Yahudi diutus kepada orang-orang kafir Quraisy dan meminta agar mereka menguji Rasulullah dengan menanyakan kepadanya tentang seorang nabi yang telah pergi dari Syam ke tanah Mesir dan detail ceritanya. 

Hingga diturunkanlah surat Yusuf yang memberi penjelasan secara lengkap dan rinci, terlepas dari kenyataan banyaknya kisah para nabi yang disebutkan secara terpisah-pisah di berbagai surat dalam Alquran. Imam Al-Qurtubi mengatakan, hal itu merupakan argumen dan bukti bahwa Allah SWT menantang manusia untuk membuat Alquran seperti itu, yakni dipisah atau digabung dalam menyampaikan kisah nabi. Karena itu, tidak ada yang bisa membuat hal yang sama. 

Kemudian, pendapat ketiga, menyampaikan bahwa orang-orang Yahudi saat itu bertanya kepada Nabi Muhammad SAW, soal seorang pria yang berada di Syam dan putranya meninggalkannya. Lalu pria itu menangis sampai buta.

Orang-orang Yahudi pun bertanya tentang hal itu dan siapa pria tersebut. Lalu surat Yusuf diturunkan. Sedangkan dalam riwayat lain, orang-orang Yahudi meminta kepada Rasulullah SAW terkait nama-nama bintang yang disebutkan dalam surat Yusuf. 

Pendapat keempat, alasan surat Yusuf diturunkan yakni karena para sahabat meminta kepada Rasulullah SAW untuk menyampaikan sebuah cerita setelah sebagian besar Alquran diturunkan kepada mereka. Maka Allah SWT berfirman:  

نَحْنُ نَقُصُّ عَلَيْكَ أَحْسَنَ الْقَصَصِ بِمَا أَوْحَيْنَا إِلَيْكَ هَٰذَا الْقُرْآنَ وَإِنْ كُنْتَ مِنْ قَبْلِهِ لَمِنَ الْغَافِلِينَ

"Kami menceritakan kepadamu (Muhammad) kisah yang paling baik dengan mewahyukan Al-Qur'an ini kepadamu, dan sesungguhnya engkau sebelum itu termasuk orang yang tidak mengetahui." (QS Yusuf: 3)

 

Sumber: mawdoo3

 
Berita Terpopuler