Rahasia Sehat dari Empat Herbal China

Selama berabad-abad ramuan herbal China jadi salah satu pengobatan tertua di dunia.

Pixabay
Selama berabad-abad ramuan herbal China jadi salah satu pengobatan tertua di dunia (Foto: ilustrasi)
Rep: Rahma Sulistya Red: Nora Azizah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ramuan herbal dari jamur kering hingga minyak bunga putih, akan selalu bisa digunakan setiap kali badan terasa tidak enak. Selama berabad-abad, ramuan herbal Cina tetap menjadi salah satu pengobatan tertua untuk mencegah dan menyembuhkan penyakit. Terutama dikenal karena penggunaannya dalam jangka panjang.

“Sejak awal sejarah medis Tiongkok, anti-penuaan dan bagaimana menjaga kesehatan serta kebugaran adalah yang terpenting,” kata salah satu pendiri Universitas Yo San dan kepala formulator untuk Actual Being berbasis di Los Angeles, Mao Shing Ni, DOM, PhD, LAc, melansir laman wellandgood, Senin (8/2).

Dalam budaya Tiongkok, kesehatan yang baik (dan umur panjang) dikaitkan dengan harmoni, keseimbangan antara yin dan yang (yang sering dicapai dengan menggunakan ramuan dari tumbuhan).

"Sifat atau prinsip (umur panjang) adalah menjaga keseimbangan tubuh dan juga memperhatikan gaya hidup kita," kata seorang ahli ginekologi dan akupunktur ramuan herbal Cina yang berpraktik di San Francisco, Liuhong Xu, LAc.

Xu mengatakan, ramuan harus dipasangkan dengan kebiasaan gaya hidup seperti makan sehat dan olahraga untuk menghasilkan manfaat kesehatan terbesar.

“Penggunaan ramuan telah bertahan dan berkembang karena kemanjuran dan efisiensinya. Kemudahan dalam budidaya membuat konsumsi ramuan secara teratur sebagai bagian dasar kehidupan,” ungkap editor dan manajer konten di Influential Point, Kyle Yoshioka, ACTCM.

Jika tertarik untuk mengeksplorasi ramuan herbal Cina untuk umur panjang, praktisi ramuan herbal Cina menyelami beberapa yang terbaik yang bisa dipraktikan (dan bagaimana memasukkannya ke dalam kehidupan sehari-hari). Berikut ini empat di antaranya.

Baca Juga

1. Ginseng
Juga dikenal sebagai ‘raja tumbuhan’, ginseng adalah adaptogen, alias zat yang membantu tubuh bereaksi terhadap stres dan menjaganya tetap seimbang. “Ini membantu tubuh mengelola fungsinya selama stres dan membantu mencegah proses penuaan,” kata Dr. Shing Ni.

Selain itu, ginseng juga antiinflamasi, sehingga berguna untuk mendukung kesehatan dan menangkal penyakit kronis yang dapat berdampak pada umur panjang.

Cara pemakaian: Ginseng bisa diolah menjadi jus dan teh. Dan juga bisa dinikmati dalam bentuk kapsul atau tablet, sehingga lebih mudah untuk digabungkan dengan makanan apa pun.

2. Astragalus
Tanaman Cina ini adalah ‘pembangkit tenaga listrik’ dalam hal melindungi sistem kekebalan tubuh, terutama seiring bertambahnya usia. Tanaman ini secara tradisional digunakan untuk mengobati berbagai penyakit, dan gangguan termasuk kanker dan disfungsi jantung.

"Manfaat lainnya adalah membantu mengatur fungsi kekebalan tubuh," kata Dr. Shing Ni. Meskipun penelitian ilmiah yang meyakinkan tentang manfaat tanaman ini masih sedikit. Perlu diketahui bahwa astragalus umumnya aman dikonsumsi dalam dosis kecil, namun berpotensi dapat berinteraksi dengan obat penekan kekebalan.

Cara menggunakannya: Akar kering astragalus dapat ditambahkan ke kaldu apa pun untuk merapikan rasa sup. Kunjungi Chinatown lokal untuk menemukan sayuran hijau ini.

3. Lingzhi
Jamur ini memiliki sejarah penggunaan yang panjang di China, Jepang, dan negara Asia lainnya. Dalam bahasa Cina, nama lingzhi melambangkan keabadian. Menurut penelitian, jamur ini memiliki khasiat obat dan terapeutik yang dapat meningkatkan energi, meningkatkan daya ingat, dan mendukung penuaan yang sehat. “Lingzhi sangat bagus karena meningkatkan kekebalan,” kata Xu.

Cara menggunakannya: Tambahkan lingzhi ke dalam secangkir air panas untuk menyegarkan. Dan juga bisa dikonsumsi dalam bentuk bubuk dan suplemen makanan. Saat mengunjungi toko ramuan herbal Cina, pastikan untuk menggunakan nama Pinyin: ‘huang qi’.

4. Goji Berry
Berasal dari daerah barat laut Cina, goji berry kering mengandung segudang manfaat kesehatan termasuk sifat anti-penuaan dan meningkatkan kekebalan tubuh. Sifat antioksidannya yang kuat membantu meringankan radikal bebas atau partikel yang menyebabkan stres, yang memerangi peradangan (dan dengan demikian meningkatkan umur panjang).

Cara menggunakannya: “Ini bisa dimakan mentah atau dikeringkan. Cara favorit saya untuk menggunakannya adalah dengan menambahkannya ke dalam teko, dan meminumnya sepanjang hari,” kata Yoshioka. Berry ini juga bisa digunakan dalam sup dan teh herbal untuk rasa manis dan gurih.

 
Berita Terpopuler