Lady Gaga Kecam Rasisme dan Supremasi Kulit Putih

Lady Gaga raih penghargaan Beloved Community Award 2021.

EPA-EFE/Justin Lane
Penyanyi Lady Gaga yang bernama asli Stefani Germanotta mendedikasikan penghargaan High Ground Yolanda King yang diterimanya bagi komunitas kulit hitam.
Rep: Gumanti Awaliyah Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lady Gaga kembali mengecam tindakan rasisme dan supremasi kulit putih. Hal itu disampaikan dalam pidato kemenangan di acara Beloved Community Award 2021, program tahunan dari King Center.

King Center merupakan organisasi nirlaba yang didirikan untuk meneruskan semangat Martin Luther King Jr. Dianugerahi penghargaan "High Ground" Yolanda King, Gaga menunjukkan tanggung jawab sosialnya sebagai penyanyi terkenal dan wanita kulit putih dalam upaya mengakhiri rasisme. Yolanda King adalah putri sulung Martin Luther King Jr.

Baca Juga

“Saya sadar, saya ada di hadapan kalian sebagai Stefani Germanotta (nama asli Gaga) seorang wanita kulit putih yang populer dan pengaruh besar. Identitas ras saya sebagai orang kulit putih, tidak menghalangi saya mendapatkan cinta dari komunis Dr King Jr," kata Gaga melalui sebuah video pidato kemenangan, seperti dilansir The Independent, Selasa (19/1).

Gaga mendedikasikan kemenangannya bagi komunitas kulit hitam. Penyanyi yang dijuluki "Mother Monster" itu menegaskan bahwa kehidupan yang adil dan setara bagi orang kulit hitam itu penting.

"Keadilan dan kegembiraan orang kulit hitam itu penting. Saya percaya kita memiliki tanggung jawab untuk melupakan, menerima kebenaran yang jujur tentang sejarah negara kita, mengakui bahwa supremasi kulit putih membuat kita tidak sehat dan mendorong kejahatan," kata Gaga.

Lady Gaga juga akan tampil menyanyikan lagu kebangsaan AS pada upacara pelantikan Presiden terpilih Joe Biden pada Rabu, 20 Januari.

Gaga juga meminta teman-teman kulit putihnya untuk memperbaiki kesalahan tanpa rasa malu.

"Seperti apa yang dikatakan Dr King Jr, saya setuju bahwa orang kulit putih harus belajar kembali tentang keberagaman dan mengubah sikap dan perilakunya," kata Gaga.

Penghargaan diberikan kepada Lady Gaga karena ia dianggap sangat vokal menyuarakkan keadilan, ketika protes Black Lives Matter muncul di seluruh AS sebagai tanggapan atas kematian George Floyd pada musim panas 2020.

Martin Luther King Jr lahir pada 15 Januari 1929 dan meninggal 4 April 1968. Ia adalah seorang pendeta, aktivis, juru bicara dan, pemimpin yang paling vokal dalam Gerakan Hak Sipil dari tahun 1955 hingga terbunuh pada tahun 1968. King terkenal karena memperjuangkan hak-hak sipil melalui non-kekerasan dan pembangkangan sipil, yang diilhami oleh kepercayaan Kristennya dan aktivisme non-kekerasan Mahatma Gandhi. Dia adalah putra dari aktivis hak-hak sipil awal Martin Luther King, Sr.

 
Berita Terpopuler