Raffi Ikut Pesta, Ketua IDI Jelaskan Kewajiban Usai Divaksin

Raffi Ahmad hadir di sebuah pesta di hari yang sama usai divaksin Covid-19.

Setkab
Artis Raffi Ahmad disuntik vaksin Covid-19 usai Presiden Jokowi di Istana Merdeka, Jakpus, Rabu (13/1).
Rep: Desy Susilawati Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Program vaksinasi Covid-19 massal sudah bergulir sejak Rabu (13/1). Apakah ada aktivitas yang harus dihindari setelah mendapatkan vaksin?

"Seperti biasanya saja, kalau aktivitas tetap saja," ujar Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) Daeng M Faqih kepada Republika.co.id, Kamis (14/1).

Baca Juga

Daeng telah mendapatkan vaksinasi Covid-19 di Istana Kepresidenan dalam kesempatan yang sama dengan Presiden Joko Widodo dan selebritas Raffi Ahmad. Meski tak perlu beristirahat secara khusus usai divaksin, ia mengingatkan agar protokol kesehatan tetap harus dijaga.

"Protokol kesehatan saja yang harus diperhatikan," tuturnya.

Protokol kesehatan berupa memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak tetap harus dilaksanakan. Untuk istirahat, bisa dilakukan jika Anda mendapatkan efek samping setelah vaksin, seperti demam atau panas.

Vaksin Covid-19 yang dikembangkan Sinovac direkomendasikan untuk usia dewasa di atas 18 tahun hingga 59 tahun. Targetnya, menurut Daeng, 70 persen masyarakat Indonesia mendapatkan vaksin ini.

Daeng mengatakan, anak-anak belum boleh vaksin karena penelitiannya masih berjalan. Nantinya, setelah hasil penelitian keluar, anak-anak di bawah 18 tahun juga akan disuntik.

Selebritas Raffi Ahmad mengacungkan jempol saat berpose dengan Presiden Joko Widodo usai disuntik vaksin Covid-19 di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (13/1). - (Instagram)

Terkait selebritas Raffi Ahmad yang berkumpul bersama teman-temannya usai vaksinasi tanpa memerhatikan protokol kesehatan, Daeng mengingatkan untuk tetap menjaga protokol kesehatan.  Menurut Daeng, vaksinasi membuat antibodi atau kekebalan terbentuk di dalam tubuh orang yang mendapatkan vaksinnya. Meski begitu, tidak berarti masyarakat aman 100 persen setelah divaksin.

"Vaksin itu tidak 100 persen melindungi. Memang ada antibodi terbentuk dalam tubuh, tapi tidak 100 persen. Tetap harus dibarengi protokol kesehatan. Meski divaksin, protokol kesehatan harus dijaga, jadi betul-betul mencegah infeksi," ujarnya.

Vaksinasi dilakukan dua kali. Setelah 14 hari suntik vaksin pertama, kemudian diulang untuk kedua kalinya.

 
Berita Terpopuler