Toyota Pimpin Pasar Mobil di Indonesia, Kuasai 31,9 Persen

Penjualan ritel Toyota hingga November mencapai 159.450 unit.

dna india
Toyota mengenalkan Corolla versi sport utility vehicle (SUV) di Thailand, Kamis (9/7). Toyota Indonesia optimistis masih memimpin pasar mobil di Tanah Air meskipun terdampak pandemi Covid-19.
Red: Friska Yolandha

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Toyota Indonesia optimistis masih memimpin pasar mobil di Tanah Air meskipun terdampak pandemi Covid-19. Saat ini, pangsa pasar Toyota sebesar 31,9 persen dari total penjualan mobil secara nasional pada 2020.

"Angka persisnya belum ada, karena masih dihitung, tapi kami perkirakan market share (Toyota) capai 31,9 persen dari total pasar mobil nasional yang diperkirakan sekitar 560 ribu unit," kata Wakil Presdir PT Toyota Astra Motor (TAM) Henry Tanoto kepada Antara di Jakarta, Ahad (3/1).

Pada periode Januari-November 2020, penjualan mobil Toyota di Indonesia secara ritel mencapai 159.450 unit. Henry mengakui angka itu turun tajam sekitar 46,4 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2019 sebesar 297.584 unit.

Sama dengan ekonomi nasional yang terkontraksi besar pada kuartal II, penjualan Toyota di Indonesia anjlok dari 66.599 unit pada kuartal I menjadi hanya 26.366 unit pada kuartal II 2020. "Namun penjualan membaik pada kuartal III (35.111 unit) dan terus membaik pada kuartal IV. Bahkan penjualan Desember lebih baik dari November 2020," kata

 

Henry tanpa menyebut angka penjualan Desember karena masih dalam penghitungan. Pada Oktober dan November 2020 penjualan mobil Toyota masing-masing 13.466 unit dan 17.908 unit.

Henry memperkirakan sampai akhir tahun 2020 penjualan mobil Toyota bisa mencapai sekitar 180.000 unit, dengan penjualan terbesar masih segmen kendaraan serbaguna (MPV) dan SUV (sport utility vehicle) yang harganya Rp 300 juta ke bawah.

 

"Kuartal I tahun 2021 ini kami optimistis penjualan mobil bakal lebih baik dibanding kuartal IV 2020, karena perekonomian nasional membaik, industri dan harga komoditas naik, serta tingkat kepercayaan konsumen juga naik, sehingga mereka mulai beli mobil," kata Henry.

 
Berita Terpopuler