Sirkuit Hockenheim Jerman tak Gelar Balapan F1

Hockenheim sempat disebut sebagai arena pengganti F1.

VALDRIN XHEMAJ/EPA-EFE
Hockenheim sempat disebut sebagai arena pengganti F1 (Foto: ilustrasi sirkuit)
Red: Nora Azizah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hockenheim tidak akan menggelar balapan Formula 1 (F1) tahun ini. Sebelumnya, Hockenheim sempat disebut sebagai arena pengganti di kalender musim yang terdampak pandemi Covid-19.

Baca Juga

Manajer Sirkuit Hockenheim Jerman, Jorn Teske, mengatakan, kebijakan pemerintah setempat soal larangan berkumpul dalam jumlah besar menjadi salah satu alasannya. Sementara F1 berharap bisa membawa kembali para fan ke sirkuit setelah kejuaraan dunia itu bergulir kembali bulan ini.

"Keputusan telah diambil setelah beberapa pekan dan berbulan-bulan pembahasan dengan Formula 1," kata Teske, melansir reuters, Kamis (23/7).

Teske mengungkapkan pada Mei lalu jika Hockenheim siap maju saat aturan restriksi Inggris menghalangi Sirkuit Silverstone dalam menggelar Grand Prix dan selama itu menguntungkan secara komersial. Sedangkan Silverstone dijadwalkan menggelar dua balapan secara beruntun mulai pada 2 dan 9 Agustus.

"Kami memulai diskusi kami dengan selalu membahas balapan tanpa fan, mereka (F1) menyatakan kepada kami jika mereka tertarik untuk membawa fan ke balapan-balapan yang digelar di Eropa mulai September atau Oktober. Jika ini menjadi kenyataan, saya tidak tahu," ujarnya.

Sementara itu penyelenggara Grand Prix Rusia akan mengizinkan penonton hadir ketika Grand Prix digelar di Sochi pada 27 September. Grand Prix China di Shanghai juga kemungkinan batal, demikian pula Texas, Meksiko, dan Brazil yang masih berjuang menghadapi penyebaran COVID-19.

Namun, F1 optimistis bisa menggelar 15-18 seri pada kalender tahun ini. Sirkuit Mugello di Italia untuk pertama kalinya akan menjadi tuan rumah Grand Prix F1 sekaligus menandai balapan ke-1000 bagi Ferrari pada September satu pekan setelah seri Italia lainnya di Monza.

Italia juga mempertimbangkan balapan ketiga di negara itu dengan Imola sebagai sirkuit potensial. Sirkuit Algarve di Portimao, Portugal juga sedang dipertimbangkan untuk menambah 10 seri yang telah ada di kalender saat ini.

Sejumlah laporan media menyebut bahwa Sirkuit Nurburgring, Jerman, bisa menjadi opsi tambahan, kendati cuaca menjelang akhir tahun di sana bisa menjadi salah satu faktor penghambat.

 
Berita Terpopuler