Lima Gerbang Tol Jakarta-Cikampek Masih Ditutup

Penutupan gerbang tol dilakukan karena terkena imbas banjir.

Republika/Edwin Dwi Putranto
Penutupan gerbang tol dilakukan karena terkena imbas banjir (Foto: banjir tol Cikampek)
Red: Nora Azizah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Jasa Marga (Persero) Tbk masih menutup lima gerbang tol Jakarta-Cikampek hingga Selasa (25/2) sore. Penutupan gerbang tol terpaksa dilakukan karena terkena imbas banjir.

"Gerbang tol terpaksa kita tutup akibat pengaruh genangan," kata Kepala Kelompok Pengembangan Komunitas dan Komunikasi Perusahaan PT Jasa Marga, Dwimawan Heru, Selasa.

Gerbang tol yang mengalami penutupan, yakni Pondok Gede Timur 2 di KM 8 Jatibening, Kota Bekasi. Gerbang Tol Cikunir 3 imbas penutupan di jalur tol setelah JORR yang akan mengarah ke GT Cikunir 3.

"Gerbang Tol Cibatu arah Jakarta, GT Cikarang Barat 4 arah Jakarta, dan GT Cikarang Barat 5," kata Dwimawan.

Selain itu, Jasa Marga juga menutup Rest Area KM19 karena genangan di dalam rest area sekitar 30 sentimeter. Dwimawan menambahkan, situasi di Km 08+800 Jatibening, terdapat genangan 5-10 sentimeter di lajur 1 dan 2, namun masih dapat dilintasi seluruh jenis kendaraan. Sedangkan arah Jakarta terpantau masih ada genangan sekitar 10 hingga 20 sentimeter di lajur 1, 2 dan 3.

"Pengguna jalan dapat melintas dengan menggunakan lajur 3 dan lajur 4.," ujarnya.

Baca Juga

 
Berita Terpopuler