Pep Guardiola: Kebenaran akan Menang

Guardiola memastikan City akan terus memperjuangkan apa yang dianggapnya benar.

EPA-EFE/PAOLO MAGNI
Pelatih Manchester City Pep Guardiola.
Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi Red: Endro Yuwanto

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pelatih Manchester City Pep Guardiola mengatakan 'kebenaran akan menang' dalam kasus yang sedang menimpa klubnya. City dihukum dua tahun larangan tampil di Liga Champions oleh Federasi Sepak Bola Eropa (UEFA).

Namun, Guardiola menegaskan dia akan tetap bersama City. "Jika mereka tidak memecat saya, saya akan berada di sini. Saya suka klub ini. Saya suka berada di sini. Ini adalah klub saya. Saya akan berada di sini, tidak masalah," kata Guardiola dikutip dari BBC, Jumat (21/2).

City mengatakan akan mengajukan banding ke Pengadilan Arbitrase untuk Olahraga (CAS). "Kami mengajukan banding. Ketika seseorang percaya mereka benar, mereka harus bertarung," kata Guradiola. "Kami adalah para profesional di lapangan, (tentang) apa yang terjadi, kami tidak bisa berbuat banyak."

Guardiola memastikan klub akan terus memperjuangkan apa yang dianggapnya benar. Ia mengaku percaya dengan kebenaran versi klub yang telah dijelaskan padanya.

"Klub harus berjuang dan saya percaya pada klub 100 persen, apa yang telah mereka lakukan dan mereka telah menjelaskan kepada saya," tegas Guardiola. "Situasi ini belum selesai dan kami akan menunggu, tetapi sampai resolusi belum selesai Anda harus bermain dan bermain dan itulah yang akan terjadi."


Baca Juga

 
Berita Terpopuler