Kabar Nusantara: ETLE Surabaya, Roti Buaya Ban Motor
REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Sejak diberlakukannya sistem 'Electronic Traffic Law Enforcement' (ETLE) atau 'e-tilang' mulai Kamis (16/1/2020) di Kota Surabaya, Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Jawa Timur mencatat ada sebanyak 6.035 pelanggar lalu lintas yang terekam.
Rincian pelanggaran berupa menerobos lampu lalu lintas sebanyak 3.285 pelanggar, marka dan rambu sebanyak 1.712 pelanggar, batas kecepatan sebanyak 268 pelanggar, tidak menggunakan helm sebanyak 202 pelanggar, menggunakan telepon selular sebanyak 96 pelanggar dan tidak menggunakan sabuk keselamatan sebanyak 472 pelanggar.
Sementara itu di Palu peristiwa buaya berkalung ban motor terus menyedot perhatian warga. Di sisi lain fenomena ini memberi ide kreatif pembuat roti buaya. Roti ini ini memiliki sejarah panjang dalah khazanah budaya kenduri di Tanah Air. Namun dengan sentuhan kreativitas jadilah Roti Buaya Berkalung Ban yang sedang ngehits.