WNA Asal Cina Tewas dalam Kebakaran Pipa Pertamina

Korban diduga merupakan salah satu operator alat berat proyek kereta api cepat.

Republika/Edi Yusuf
Kebakaran pipa Pertamina dilokasi proyek pembangunan Kereta Cepat Indonesia-Cina (KCIC), di Kampung Mancong, Kelurahan Melong, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi, Selasa (22/10)
Rep: Ita Nina Winarsih Red: Teguh Firmansyah

REPUBLIKA.CO.ID, CIMAHI -- Insiden terbakarnya pipa milik Pertamina, di sekitaran ruas Tol Purbaleunyi KM 131 jalur A, Kampung Mancong, Kelurahan Melong, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi, menyebabkan satu orang meninggal. Korban diketahui merupakan warga negara asing (WNA).

Informasi yang diterima Republika.co.id, korban yakni Li Xuanfeng yang bekerja di subcon dari PT CREC, yaitu PT Ming Shu Construction. Korban yang merupakan operator alat berat itu, tewas terkena api.

Baca Juga

Kebakaran pipa Pertamina dilokasi proyek pembangunan Kereta Cepat Indonesia-Cina (KCIC), di Kampung Mancong, Kelurahan Melong, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi, Selasa (22/10).

Kapolda Jabar Irjen Pol Rudy Sufahriadi, membenarkan, ada korban jiwa dalam insiden kebakaran pipa milik Pertamina tersebut. Korban,diduga merupakan salah satu operator alat berat dari proyek KCIC itu.  "Kita masih selidiki insiden kebakaran ini. Termasuk, korban yang meninggal dunia ini," ujarnya, Selasa (22/10).

Sampai saat ini, pihaknya belum bisa menyimpulkan penyebab pasti kebakaran besar tersebut. Dugaan awal, saat itu pekerja sedang menancapkan benda keras pada trase PT Kereta Api Cepat Indonesia-Cina (KCIC). Diduga, ada petugas yang menancapkan benda keras, lalu mengenai pipa dan akhirnya meledak.

Sampai saat ini, petugas dari Damkar Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung melakukan penanganan api yang masih menyala. Sedangkan, tim ahli dari PT Pertamina sedang dalam perjalanan untuk membantu penanganan kebakaran ini.

"Pertamina sedang mengirimkan tim untuk memadamkan api," ujarnya.

 
Berita Terpopuler