Kemenhub akan Modernisasi Dermaga Jembatan Ampera

Modernisasi ini diharapkan meningkatkan kunjungan wisata ke Jembatan Ampera.

Wihdan Hidayat/Republika
Jembatan Ampera membentang di atas Sungai Musi, Palembang, Sumatra Selata.
Red: Friska Yolanda

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Kementerian Perhubungan bakal memodernisasi dermaga di kawasan Jembatan Ampera. Upaya ini dilakukan dengan menjalankan program 'Quick Wins' angkutan sungai yang nantinya Palembang menjadi proyek percontohan di Indonesi.

Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat Wilayah VII Mangasi Sinaga mengatakan, penataan kawasan 16 Ilir dan 7 Ulu ini nantinya akan menghubungkan seluruh moda transportasi dan sekaligus menjadikannya lebih nyaman dan aman. Seperti diketahui Kota Palembang sudah memiliki Light Rail Transit dan Bus Rapid Transit Trans Musi. 

Penataan ini, ia menjelaskan, bukan hanya aspek fisik semata, tetapi juga dilihat dari aspek lainnya yaitu wisata dan bisnis agar benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Oleh karena itu, pelayanan yang diberikan juga harus mengutamakan keselamatan sehingga angkutan sungai akan diwajib menggunakan tiket, asuransi, peralatan keselamatan, dan jadwal.

Penumpang melihat Jembatan Ampera dari dalam gerbong kereta Api Ringan atau Light Rapid Transit (LRT) ketika menuju Jakabaring, Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (28/8).

"Penataan ini akan mengedepankan sarana, prasarana, dan pembenahan sumber daya manusia," kata dia pada Senin (21/1).

Wali Kota Palembang Harnojoyo mengatakan adanya modernisasi dermaga ini diharapkan dapat meningkatkan daya tarik Jembatan Ampera sebagai objek wisata. Saat ini Palembang fokus meningkatkan sektor pariwisata karena sebelumnya sudah menjadi tuan rumah Asian Games XVIII tahun 2018. 

"Kota Palembang ini sudah bisa dikatakan sudah cukup dikenal, tinggal lagi bagaimana menarik wisatawan untuk mau datang ke sini," kata dia.

 
Berita Terpopuler