Uni Eropa Bersiap Jatuhi Iran Sanksi Baru

Iran disebut memasok rudal untuk gerilyawan Houthi.

Reuters
Pemberontak Syiah Houthi merespon serangan pasukan koalisi Arab Saudi.
Rep: Crystal Liestia Purnama Red: Ani Nursalikah

REPUBLIKA.CO.ID, BRUSSELS -- Para duta besar Uni Eropa mulai membahas sanksi terhadap Iran. Tampaknya Uni Eropa akan menjatuhkan sanksi baru terhadap negara Timur Tengah itu.

Hal ini karena sejumlah alasan, termasuk rudal balistik yang ditembakkan Houthi ke Riyadh dan kota-kota Saudi lainnya pada Ahad lalu. "Idenya adalah memiliki keputusan akhir tentang sanksi Iran oleh atau di Dewan Urusan Luar Negeri April," kata seorang diplomat di Brussels, mengacu pada pertemuan menteri luar negeri Uni Eropa berikutnya di Luksemburg pada 16 April.

Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) pada Rabu (28/3) mengutuk serangan-serangan rudal tersebut oleh milisi Houthi Yaman. Serangan itu menargetkan Riyadh, Najran, Jizan dan Khamis Mushait.

Ia juga menyatakan keprihatinan berat pada laporan-laporan pelanggaran embargo senjata PBB terhadap para pemimpin Houthi. Dalam sebuah pernyataan, Dewan Keamanan yang beranggotakan 15 negara itu mengungkapkan kekhawatiran pada ancaman Houthi untuk melanjutkan serangan semacam itu di wilayah tersebut.

 
Berita Terpopuler