Peringatan Hari Pahlawan di Aceh Diwarnai Tari Malahayati

REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH -- Peringatan Hari Pahlawan 10 November di Banda Aceh diwarnai dengan tarian kolosal yang mengisahkan perjuangan Laksamana Malahati melawan kolonial. Peringatan Hari Pahlawan 2017 tersebut dipusatkan di Lapangan Blangpadang, Banda Aceh, Jumat, turut disaksikan ribuan warga.

Upacara Hari Pahlawan dipimpin Panglima Kodam Iskandar Muda Mayjen TNI M Fachruddin serta dihadiri unsur pimpinan daerah Provinsi Aceh. Tarian kolosal dimainkan oleh seratusan pelakon, menampilkan kegigihan dan ketangguhan Laksamana Malayahati sebagai panglima laut Kesultanan Aceh Darussalam pada awal abad 16.

Selain tarian kolosal, peringatan Hari Pahlawan di lapangan tersebut juga menampilkan tarian saman yang dimainkan oleh 210 penari dari Kabupaten Gayo Lues, Aceh. Pada 9 November lalu, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo melalui surat keputusannya menganugerahi gelar pahlawan nasional kepada Laksamana Malahayati.

Panglima Kodam Iskandar Muda Mayjen TNI M Fachruddin menyatakan, hari pahlawan diperingati setiap 10 November. Peringatan itu untuk mengenang jasa para pahlawan yang telah merebut dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia.

"Karenanya, marilah kita bersatu mengisi dan mempertahankan kemerdekaan guna mewujudkan masyarakat adil dan makmur," kata Mayjen TNI M Fachruddin.