Tambahan Kuota Haji, Persiapan Akomodasi dan Transportasi Disesuaikan

Republika/Heri Ruslan
Transportasi haji
Rep: Qommarria Rostanti Red: Agung Sasongko

IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Kembalinya kuota haji Indonesia ke angka normal dinilai merupakan satu berkah yang patut disyukuri. Hal ini mengingat daftar tunggu keberangkatan haji yang sudah sangat panjang.

Kepala Daerah Kerja (Daker) Makkah Arsyad Hidayat mengatakan normalisasi kuota haji ditambah adanya rencana penambahan kuota 10 ribu jamaah dapat memperpendek daftar tunggu meskipun belum signifikan. Dia menyebut dengan normalnya kuota plus tambahan 10 ribu orang, maka seluruh persiapan harus menyesuaikan dengan kondisi tersebut. Mulai dari persiapan akomodasi, katering, transportasi, penerbitan, petugas haji, dan lainnya.

"Ketercukupan seluruh pelayanan di Arab saudi seperti akomodasi, katering, dan tansportasi masih bisa dipenuhi terutama dengan banyak dibangunnya gedung-gedung baru khususnya di Makkah," kata Arsyad kepada Republika.co.id, Kamis (2/3).

Menurut dia, yang krusial adalah akomodasi tenda di Madinah dan Mina. "Untuk kasus Madinah karena belum adanya hotel-hotel baru yang dibangun di sekitar masjid sementara banyak-banyak hotel yang sudah dirobohkan di sekitar area marzakiyah. Sementata untuk tenda di Mina sebagaimana disetujui wilayah Mina sangat terbatas," jelas Arsyad.

 
Berita Terpopuler