Ini Nasihat Mbah Moen kepada Wakil Ketua MPR

Keua Majelis Syariah PPP, KH Maimoen Zubair
Rep: Eko Supriyadi Red: Damanhuri Zuhri

REPUBLIKA.CO.ID, REMBANG -- Wakil Ketua MPR RI Oesman Sapta mengapresiasi pengamatan dan pengalaman KH. Maimoen Zubair, pendiri Ponpes Al Anwar III, Sarang, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah. Menurut Oso, Mbah Moen yang juga Ketua Dewan Syariah DPP PPP adalah sosok panutan yang patut didengarkan saran dan nasehatnya.

Salah satu nasehat Mbah Moen yang harus diperhatikan dan dilaksanakan oleh bangsa Indonesia, menurut Oso adalah sikap kehati-hatian dan mau menjaga bangsa Indonesia.

''Terutama menjaga kepentingan bangsa dan negara, di tengah serbuan perusahaan asing,'' kata Oesman Sapta, usai membuka Sosialisasi Empat Pilar MPR RI, di Ponpes Al Anwar III Sarang Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, Kamis (8/12).

Menurut pria yang akrab disapa Oso itu, dalam kacamata Mbah Moen, banyak anggota masyarakat yang tidak mendapat bagian apapun dari pengolahan sumber daya alam yang dilakukan oleh perusahaan asing.

Padahal, merekalah yang memiliki Indonesia. Karena itu, ke depan masyarakat sekitar harus dilibatkan sebelum sebuah perusahaan mendirikan usahanya. ''Masyarakat diajak dialog, agar mereka bisa mendapat keuntungan dari pengolahan sumber daya alam daerahnya,'' ujarnya..

Karena itu, sambung Oso, pemerintah wajib mendengar aspirasi dan kepentingan masyarakat. Bukan semata memberi izin dan fasilitas bagi para pengusaha.

 
Berita Terpopuler