Sejarah Hari Ini: Letusan Dahsyat Gunung Palee Tewaskan 30 Ribu Orang

thinglink.com
Letusan Gunung Pelee pada 1902.
Rep: Melisa Riska Putri Red: Ani Nursalikah

REPUBLIKA.CO.ID, Gunung Pelee yang berdiri lebih dari 4.500 kaki di pulau Karibia, Prancis meletus hebat Mei 1902. Sebanyak hampir 30 ribu orang tewas di seluruh kota pelabuhan St Pierre termasuk gubernur yang datang bersama keluarganya untuk meyakinkan penduduk.

Sebagian besar korban tewas karena sesak napas dan luka bakar yang menghanguskan kulit dan paru-paru mereka. Analisis berdasarkan kayu bakar memperkirakan suhu awan dan gas panas adalah antara 350 hingga 400 derajat Celsius.

Bencana itu begitu dahsyat. Abu, gas dan letusan awan panas menjadi bagian dari vernakular vulkanik. Gunung telah memberi peringatan berupa udara panas, gempa bumi dan hujan abu tapi itu semua diabaikan.

Setelah kota musnah, gunung Pelee berada dalam kondisi dorman selama beberapa bulan sampai ahli geologi menemukan sebuah kubah lava yang dijuluki menara Pelee. Kubah tersebut naik setinggi lebih dari seribu kaki di atas lantai kawah sebelum akhirnya runtuh pada Maret 1903.

Selanjutnya: Bapak Kimia Modern Tewas Dipenggal




Adanya kekhawatiran terhadap keselamatan atlet di lingkungan yang tidak bersahabat dan anti-komunis, pemerintah Soviet mengumumkan boikot Olimipade Musim Panas 1984 yang akan digelar di Los Angeles, Kalifornia.

Meskipun Soviet beralasan masalah keamanan, boikot itu lebih mungkin akibat hasil dari hubungan Perang Dingin karena bantuan Amerika melawan pemberontak Muslim di Afghanistan. Boikot ini juga sebagai balas dendam atas boikot yang dilakukan AS terhadap Olimpiade Moskow 1980.

Sejumlah negara lain Blok Soviet dan Kuba ikut memboikot Olimpiade Los Angeles yang dilakukan tanpa kehadiran banyak atlet terbaik komunis dunia. Cina bagaimana pun, berpartisipasi dalam Olimpiade Musim Panas di penampilan pertama Olimpiade sejak 1952.

 
Berita Terpopuler