Pasien Ebola Terakhir di Guinea Dinyatakan Sembuh

Katherine Mueller/IFRC
Deteksi Penyakit Digital telah digunakan untuk mengumpulkan data tentang wabah Ebola di Afrika Barat
Rep: Gita Amanda Red: Ani Nursalikah

REPUBLIKA.CO.ID, GUINEA -- Pejabat kesehatan mengatakan, pasien terakhir ebola di Guinea telah pulih. Ia juga telah dibebaskan dari pusat perawatan di ibu kota Guinea, Conarky.

BBC News melaporkan pada Selasa (17/11), seorang juru bicara untuk unit koordinasi ebola Guinea mengatakan dua tes pada pasien dan bayi negatif. Guinea akan dinyatakan resmi bebas dari ebola jika tak ada kasus baru yang dilaporkan dalam enam pekan ke depan.

Epidemi ebola yang dimulai dari Guinea telah menewaskan lebih dari 11 ribu orang di Afrika Barat. Tetangga Guinea, Sierra Leone dan Liberia telah lebih dulu dinyatakan bebas ebola.

Petugas Unit Koordinasi Ebola Fode Tass Sylla mengatakan telah mengonfirmasi kasus terakhir ebola telah dibebaskan. "Kami melakukan dua tes setelah perawatan dan mereka dinyatakan kembali negatif," ujar Sylla.


 
Berita Terpopuler