Politikus Jerman Ini Usulkan Larangan Burka Secara Nasional

Wikimedia
Julia Klockner
Red: Agung Sasongko

REPUBLIKA.CO.ID,  BERLIN -- Rencana melarang burka secara nasional di Jerman diumbar partai berkuasa. Komunitas Muslim Jerman mengkritik rencana itu.

"Burka hanyalah masalah kecil. Perempuan imigran memiliki kualitas tapi tidak juga mendapatkan pekerjaan hanya karena penampilan atau nama yang asing. Ini masalah yang harus kita selesaikan," ucap Aiman Mazyek, Ketua Dewan Pusat Muslim Jerman, seperti dilansir Harian Bild, Kamis (4/12).

Mazyek menilai intergasi Jerman merupakan masalah yang lebih dahulu harus diselesaikan. "Pertama kita harus menyingkirkan diskriminasi," kata Mazyek.

Secara terpisah, politikus CDU yang juga Menteri Dalam Negeri Negara Bagian Bavaria, Joachim Herrmann menilai rencana itu diluar proporsi. Pendapat senada juga dikemukakan politikus Partai Hijau, Omid Nouripour.
"Masalahnya bukan yang memakainya. Tapi mereka yang memaksakan burka," kata dia.

Uskup Gereja Jerman, Petra Bosse-Hubber menilai, rencana itu tidak memiliki alasan kuat untuk diterapkan.

Sebelumnya, Wakil Ketua Partai Uni Demokratik Kristen Jerman (CDU), Julia Klöckner mengusulkan larangan burka diberlakukan secara nasional. Klokcner beralasan burka merupakan simbol merendahkan perempuan.

 
Berita Terpopuler