Afsel Desak Israel Hentikan Pembangunan Permukiman

VOA
permukiman illegal di Yerusalem Timur dan Tepi Barat
Rep: Ratna Ajeng Tejomukti Red: Yudha Manggala P Putra

REPUBLIKA.CO.ID, PRETORIA -- Presiden Afrika Selatan Jacob Zuma mendesak Israel menghentikan pembangunan permukiman warga Yahudi di tanah Palestina. Zuma mengungkapkan hal itu sesaat setelah menyambut kedatangan Presiden Palestinian Mahmoud Abbas ke Pretoria Rabu (26/11) waktu setempat.

"Kami mengulangi seruan kami untuk menghentikan total semua kegiatan pembangunan pemukiman," ujar Zuma saat jumpa pers bareng Mahmoud Abbas kepada wartawan.

Zuma mengatakan Afrika Selatan selalu bersedia untuk membantu Palestina dalam bernegosiasi dengan Israel. Pihaknya telah menunjuk dua utusan khusus terkait masalah ini.

Sementara itu, Abbas mengatakan Palestina berusaha untuk mendapatkan dukungan dari Afrika Selatan. "Kami ingin membangun sebuah negara yang merdeka," ujar dia.  Menurut Abbas, negaranya adalah bangsa terakhir yang masih mengalami penjajahan.

 
Berita Terpopuler

Dewan Soroti Hilangnya 36 Bus Bekas Transjakarta pada 2021

Ada 36 Bus Transjakarta Hilang di Terminal Pulogebang, Begini Respons Dishub DKI

Petani Mengaku Diminta Rp 598 Juta dalam Seleksi Polwan, Ini Klarifikasi Polda Metro Jaya

Kabar Terbaru, Polisi Tangkap Pegi, Buronan Pembunuh Vina di Bandung

Amal Clooney Rupanya Punya Peran Penting dalam Penerbitan Surat Penangkapan Netanyahu

Helikopter Presiden Iran Jatuh, Pengamat: Jika Israel Terlibat akan Terjadi Perang Besar

Norwegia Jadi Negara Pertama yang Nyatakan Siap Tangkap Netanyahu

Jawaban Kemendikbudristek Atas Pertanyaan, 'Ke Mana Larinya Anggaran Pendidikan Rp 665 T?'

Cina Respons Langkah Jaksa ICC Ajukan Surat Penangkapan Terhadap Netanyahu

Ditangkap Polisi Usai Buron 8 Tahun, Ini Enam Peran Pegi dalam Pembunuhan Vina