Jokowi Pertimbangkan Langkah Hukum Terkait Iklain Serang Dirinya

Republika/Yogi Ardhi
Jokowi
Red: Nidia Zuraya

REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR -- Calon presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Joko Widodo atau Jokowi mempertimbangkan untuk mengambil tindakan hukum atas iklan anonim yang menyerang dirinya. "Itu kan sudah dapat teguran dari KPI. Saat ini tim kami sedang proses diskusi apakah akan mengambil tindakan hukum atau tidak," kata Jokowi usai kampanye terbuka di Lapangan Joglo, Cianjur, Jawa Barat, Sabtu (29/3).

Jokowi mengatakan keputusan atas tindakan hukum akan diumumkan Selasa (1/4) mendatang. Dia menjelaskan, jika memang akan mengambil tindakan hukum, ada dua masalah utama yang menjadi fokus yakni kampanye negatif dan penggunaan materi kampanye tanpa izin.

Iklan anonim yang diduga menyerang Jokowi tersebut muncul di salah satu stasiun televisi dengan menampilkan persoalan banjir dan macet di Jakarta. Pada bagian akhir iklan ditayangkan video berdurasi sekitar 5 detik yang menampilkan sosok Jokowi saat Pilkada DKI Jakarta yang menyatakan janji dan komitmennya menuntaskan tugas selama lima tahun sebagai Gubernur DKI Jakarta.

Sebelumnya, sebuah akun anonim juga pernah mengunggah video janji Jokowi untuk memimpin Jakarta selama lima tahun di situs YouTube.

 
Berita Terpopuler