Correa Kembali Pimpin Ekuador

AFP
Presiden Ekuador, Rafael Correa
Rep: Lingga Permesti Red: Hafidz Muftisany

REPUBLIKA.CO.ID, QUITO -- Calon presiden incumbent Ekuador, Rafael Correa memproklamasikan kemenangan dalam pemilu presiden. Kemenangan pemimpin sosialis ini membuatnya kembali berkuasa setelah empat tahun menjadi presiden.

Correa memenangi 61 persen pemilih dibanding lawan politiknya Guillermo Lasso. Padahal, Lasso adalah kandidat terkuat dari tujuh oposisi lain dalam polling yang digelar Opinion Publica.

Polling berbeda dari Cedatos menunjukkan, Correa memenangkan 59 persen pemilih dibanding Lasso yang hanya 20 persen suara pemilih. Polling dikeluarkan setelah penghitungan cepat secara resmi dilakukan.

Correa merupakan ekonom lulusan Amerika Serikat. Namun, ia sama sekali tidak memihak pada AS.

Partainya Correa, Alianza PAIS, adalah partai berhaluan nasionalis-kiri. Correa mengaku visinya selaras dengan semangat “sosialisme abad-21” yang sedang bergema di Amerika Latin.

a bertekad memperbaiki kerusakan negerinya akibat eksploitasi selama 500-an tahun. Correa berjanji akan membangun sosialisme abad-21 dan menghapus kemiskinan di negara Andean itu.

 
Berita Terpopuler