Jerman Pasok Israel Kapal Selam Nuklir

Kanselor Jerman Angela Merkel dan Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu di Yerusalem pada awal 2011.

Presiden Israel, Shimon Peres bersama dengan Presiden Jerman, Joachim Gauck, akhir Mei lalu di museum peringatan Holocaus, Yad Vasem. Mantan pejabat tinggi Jerman mengatakan mereka selalu memiliki asumsi bahwa ekspor kapal selam Jerman ke Israel dilengka

Pelaut Israel di atas satu koleksi kapal selam kelas Dolphin dari Jerman, di Pelabuhan Haifa.

Jerman padahal mengajukan syarat dalam kesepakatan bantuan kapal selam untuk Israel, salah satunya penghentian pembangunan pemukiman Yahudi.

Pelaut berada di atas Tekuma (yang diproduksi di Jerman) di lepas pantai Haifa pada 1 Juni

Kapal Selam kelas Dolphin dibuat di galangan kapal di Kiel, kota di utara Jerman. Fakta bahwa militer Israel mempersenjatai kapal itu dengan misil berhulu ledak nuklir tetap rahasia hingga kini.

PM Yitzhak Rabin dan Kanselor Jerman Helmut Kohl pada 1995. Keduanya pengawal kebijakan dalam moderenisasi armada kapal selam Israel

Jerman, menurut Spiegel, selalu menganggap dirinya bertanggung jawab moral memastikan keberlangsungan hidup Israel. Terlihat asap di atas kota Tel Aviv setelah kota itu dihantam oleh rudak Irak, Scud, awal 1991 tepat permulaan Perang Teluk

Skema desain kapal selam Kelas Dolphin

Skema pertahanan Israel

Red: Ajeng Ritzki Pitakasari

REPUBLIKA.CO.ID, Akhirnya terungkap bahwa Jerman memasok kapal selam berkemampuan nuklir untuk Israel.

Proyek pembuatan pun tak murni dari uang Israel, ada donasi uang Jerman yang diambil dari pajak warga negeri Panser itu.

Dua tokoh yang mengawali kerja sama kapal selam ialah kanselor Jerman saat itu, Helmut Kohl dan Menteri Pertahanan Israel, Yitzhak Rabin.

Kesepakatan terus berlanjut hingga era PM Benyamin Netanyahu dan Kanselor Angela Merkel.

Dalam tatap muka langsung dengan Merkel, Netanyahu menyampaikan permintaan tambahan tiga unit lagi kapal selam kelas Dolphin. Sehingga, jumlah kapal selam yang akan dikirim Jerman ke Israel menjadi enam unit.

 
Berita Terpopuler