Senin , 14 Dec 2015, 07:25 WIB

TNI Dukung Swasembada Pangan di Rejang Lebong

Red: Taufik Rachman
Antara/Rahmad
Unsur pemerintah, TNI, Polri bersama petani menanam padi jenis Sultan di area persawahan Desa Dayah Meunarah, Kuta Makmur, Aceh Utara, Provinsi Aceh, Minggu (13/12).
Unsur pemerintah, TNI, Polri bersama petani menanam padi jenis Sultan di area persawahan Desa Dayah Meunarah, Kuta Makmur, Aceh Utara, Provinsi Aceh, Minggu (13/12).

REPUBLIKA.CO.ID,REJANGLEBONG -- Kepala Staf Kodim 0409 Rejanglebong, Provisi Bengkulu, Mayor Inf Saldifa, mengatakan anggota tentara di daerah itu mendukung sepenuhnya program swasembada pangan dengan ikut langsung menanam padi serentak bersama petani.

Kegiatan itu sendiri kata dia, dilaksanakan di Desa Rimbo Recap Kecamatan Curup Selatan, Minggu, dimana pelaksanaannya selain melibatkan anggota TNI juga didukung oleh Dinas Pertanian Rejanglebong, Camat Curup Selatan dan kelompok tani di Desa Rimbo Recap.

"Kegiatan ini sebagai wujud dukungan kita terhadap program pemerintah dalam mewujudkan swasembada pangan nasional khususnya di Kabupaten Rejanglebong. Karena di Rejanglebong ini sangat potensial untuk mengembangkan produktivitas padi," katanya.

Penanaman padi serentak yang dilaksanakan tentara bersama kelompok tani di wilayah itu tambah dia, dilakukan diatas lahan seluas tiga hektare dengan menggunakan benih unggul.

Selain turut melakukan penanaman padi secara serentak di sejumlah wilayah itu pihaknya juga turut mengawasi program pembuatan dan perehaban saluran irigasi tersier yang dilaksanakan di atas lahan seluas 4.600 hektare.

Sementara itu Kepala Distan Rejanglebong Harun Rasyid mengatakan, pihaknya mengucapkan terima kasih atas dukungan dari anggota TNI di daerah, karena program tanam serentak pada musim tanam kedua itu bertujuan meningkatkan produksi beras di Rejanglebong.

"Program penanaman perdana padi sawah tahun anggaran 2015 ini di dukung oleh petugas dari Kodim 0409 Rejanglebong dalam rangka menyukseskan program swasembada pangan nasional. Dimana untuk penanaman padi sawah perdana ini diharapkan mampu menaikkan produksi beras di Rejanglebong," kata Harun Rasyid.

Untuk itu dia berharap, program swasembada pangan nasional dalam 15 kecamatan di Rejanglebong itu bisa berjalan sesuai harapan, sehingga ke depannya produksi pertanian di Rejanglebong dapat meningkat.

Kabupaten Rejanglebong sendiri kata Harun Rasyid sebelumnya tercatat sebagai daerah penghasil beras tertinggi di Bengkulu, dan beberapa kali telah mendapatkan penghargaan atas keberhasilan dalam memproduksi bahan kebutuhan pangan.

Video

Setjen DPR RI Komit Berdayakan Perempuan