REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Cedera serius Gerard Pique telah mendorong Barcelona lebih fokus merekrut bek Manchester City Eric Garcia dibandingkan mendatangkan penyerang Lyon Memphis Depay, menurut laporan Goal pada Selasa (24/11).
Pique diperkirakan bakal menepi beberapa bulan, menyusul konfirmasi dari Barcelona bahwa ia mengalami cedera tingkat tiga di bagian ligamen lateral medial dan cedera parsial pada ligamen krusiat anterior (ACL) di lutut kanannya.
Cedera ini terpaksa membuat Barcelona mengalihkan fokusnya untuk mendatangkan pemain belakang di bursa transfer Januari. Depay secara terbuka menyatakan keinginannya pindah ke Barcelona, tetapi saat ini peluangnya bergabung ke Camp Nou di bursa transfer musim dingin makin kecil.
“Siapa yang tidak ingin bermain di sana? Mereka adalah salah satu tim terbaik di dunia. Semua orang ingin bermain di sana, tetapi saya tidak memikirkannya," ujar pemain Lyon tersebut.
Barcelona terpaksa mengalihkan fokusnya memulangkan Eric Garcia, yang merupakan jebolan akademi mereka, di bursa transfer Januari. Blaugrana sudah memantau Garcia selama beberapa waktu, setelah gagal mendapatkannya di awal tahun ini karena mereka tidak mampu memenuhi permintaan harga City.
Uang menjadi batu sandungan bagi Barcelona. Keuangan mereka mepet karena diharuskan memotong beban gaji. Barcelona tampaknya perlu menjual pemain sebelum melakukan pembelian.
Nantinya, penjualan pemain harus menghasilkan jumlah yang signifikan, karena City sempat menolak tawaran di angka 18 juta euro dari Barca untuk Garcia pada musim panas kemarin.
Garcia dapat menegosiasikan kepergiannya dengan status bebas transfer karena kontraknya akan berakhir pada musim panas mendatang. Namun cedera Pique memaksa Barcelona membawanya ke klub lebih cepat, yakni pada jendela transfer Januari.
Jika City tetap bersikeras dengan penilaian mereka, Barca harus merogoh kocek lebih dalam untuk mendatangkan bek incarannya tersebut.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
