REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu menyatakan, Xavi Hernandez akan menjadi pelatih klub cepat atau lambat. Tetapi ia menegaskan, manajemen Barcelona siap mendukung Quique Satien untuk musim depan.
Klub Katalunya itu telah berjuang di bawah Satien dan kini masih dalam perlombaan untuk gelar La Liga, bersaing dengan Real Madrid. Namun, penampilan Barcelona yang dinilai kurang bersemangat telah menyebabkan spekulasi Setien dapat diganti pada akhir musim dengan Xavi sendiri telah mempersiapkan diri untuk kembali ke Camp Nou sebagai manajer.
Bartomeu telah mengonfirmasi Xavi adalah pelatih Barcelona di masa depan, tapi presiden klub telah memberikan dukungan langsung di belakang Setien, dengan pasangan itu sudah membahas rencana untuk musim depan.
"Xavi akan menjadi pelatih Barca, cepat atau lambat. Tapi saat ini kami tidak mencari pelatih, kami bersama Quique," kata Bartomeu kepada TV3 dikutip dari Goal.com, Senin (13/7). "Quique Setien akan melatih tim di Liga Champions dan pertandingan liga terakhir yang tersisa," kata dia.
Bartomeu mengakui klub memiliki musim yang sangat tidak lazim. Namun dia memastikan Satien akan tetap di sana untuk memimpin klub musim ini, termasuk melawan Napoli di Liga Champions.
"Keinginan kami adalah untuk memenuhi kontrak dan Setien memiliki satu. Kami pergi ke rumah Setien untuk berbicara tentang masa depan, rencana untuk musim depan. Dia mungkin akan ada di sana dan saya sangat tertarik untuk mendengar apa yang dia pikirkan," ujarnya.
"Dia punya banyak waktu untuk Riqui Puig dan Ansu (Fati). Kami telah melihat Pedri dan (Francisco) Trincao dalam performa bagus, ada harapan," tambah dia.
Sementara Setien mungkin aman untuk saat ini, Xavi mempersiapkan dirinya sendiri untuk kesempatan mengambil alih di Barcelona ketika kesempatan yang tepat muncul dengan sendirinya. "Harapan terbesar yang saya miliki sekarang adalah menjadi pelatih Barca dan mengembalikannya ke jalur kemenangan," kata Xavi, yang telah menadatangani kontrak melatih Al Sadd selama setahun ke depan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
