Sabtu 18 Apr 2020 20:06 WIB

Lazio Gunakan Ramuan Bawang Putih dan Cokelat untuk Pemain

Lazio ingin meningkatkan imunitas pemain menjelang digulirkannya kembali Serie A.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Israr Itah
Para pemain Lazio (ilustrasi). Para pemain Lazio akan mengonsumsi ramuan yang berisi bawang putih untuk meningkatkan imunitas tubuh.
Foto: EPA/Angelo Carconi
Para pemain Lazio (ilustrasi). Para pemain Lazio akan mengonsumsi ramuan yang berisi bawang putih untuk meningkatkan imunitas tubuh.

REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Di tengah pandemi virus corona yang menyebar ke seluruh Benua Eropa, termasuk Italia, tim Serie A SS Lazio dilaporkan tengah mencoba ramuan herbal guna membantu memperkuat imunitas para pemain mereka. Menurut surat kabar Il Giornale, dikutip Football Italia, Sabtu (18/4), Lazio mengambil berbagai langkah ekstra untuk memastikan pasukan mereka bertarung dengan baik, termasuk memanfaatkan ramuan tradisional untuk menangkal virus covid-19.

Ramuan nanti dipercaya dapat meningkatkan kesehatan dan sistem kekebalan tubuh pemain, termasuk asupan vitamin C dan D per hari, dosis mikro aspirin, diet harian bawang putih dan cokelat.

Baca Juga

Surat kabar itu menulis ini karena bawang putih menjaga tekanan darah rendah dan bertindak sebagai agen antibakteri alami dan bronkodilator. Yang lebih menyenangkan bagi para pemain adalah dimasukkannya cokelat, karena merupakan stimulan ringan dan memiliki manfaat kesehatan mental pemain i Biancoceleste.

Kesebelasan asal ibu kota sepertinya serius untuk menjaga kesehatan Francesco Acerbi dan kolega jelang dibukanya kembali kompetisi Serie A 2019/2020.

Di sisi lain, Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) telah menyusun protokol dengan tenaga medis tentang bagaimana klub dapat melanjutkan pelatihan dan bermain dengan aman. Dalam pembicaraan tersebut akan ada beberapa perubahan dari tindakan sebelumnya seperti minum hanya dari botol air sendiri, dan secara teratur membersihkan area tim bersamaan.

Rencana untuk terus kembali melanjutkan kompetisi Serie A musim 2019/2020 yang sempat terhenti terus dibicarakan oleh dewan petinggi klub. Teranyar, pada tanggal 4 Mei seluruh kesebelasan Liga Italia sudah diperbolehkan melakukan pelatihan bersama setelah masa isolasi yang dilakukan pemerintah. Sementara, ide untuk menggulirkan liga diprediksi terjadi pada 27 atau 31 Mei.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement