REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Alexandre Lacazette menyelamatkan Arsenal dari kekalahan saat melawan Crystal Palace lewat gol telatnya jelang laga berakhir. Arsenal mengamankan satu angka saat ditahan imbang 2-2 dalam laga derby London pekan kedelapan Liga Primer Inggris di Stadion Emirates, London, Selasa (19/10) dini hari WIB.
Gol Lacazette lahir pada menit kelima injury time, memanfaatkan kemelut di depan gawang Palace yang gagal mengantisipasi situasi sepak pojok Arsenal. Sebelum itu, the Gunners yang sempat memimpin berkat gol cepat Pierre-Emerick Aubameyang, berada di ambang kekalahan. Sebab gawang mereka dibobol dua kali oleh Palace yang dicetak Christian Benteke dan Odsonne Edouard.
Hasil tersebut membuat Arsenal duduk di urutan ke-12 klasemen dengan raihan 11 poin. Adapun Palace berada dua strip dan tiga poin di bawah mereka, demikian catatan laman resmi Liga Inggris.
Jalannya Laga
The Gunners membuka keunggulan mereka saat pertandingan belum genap berusia delapan menit. Memanfaatkan situasi sepak pojok, Nicolas Pepe berusaha melepaskan tembakan melengkung yang mengarah ke pojok kiri atas gawang Palace. Bola bisa ditepis oleh kiper Vicente Guaita, tetapi jatuh di hadapan Aubameyang yang menyambarnya untuk membawa Arsenal memimpin.
Arsenal seharusnya bisa menggandakan keunggulan mereka pada menit ke-22 bila saja Emile Smith-Rowe tak memilih melepaskan tembakan yang bisa dimentahkan Guaita. Padahal Pepe berdiri dalam posisi bebas tak terkawal di sisi kiri.
Sebaliknya, Palace enam menit balas mengancam lewat sepakan Benteke yang sayangnya masih terlalu dekat dengan jangkauan kiper Aaron Ramsdale. Skor 1-0 Arsenal bertahan hingga turun minum kendati mereka lebih banyak ditekan pada sisa waktu babak pertama.
Keunggulan Arsenal raib pada menit ke-50 saat Benteke sukses menaklukkan Ramsdale dalam situasi satu lawan satu. Ia mengontrol umpan terobosan dari Jordan Ayew demi mengubah kedudukan jadi 1-1. Gol itu menumbuhkan kepercayaan diri para pemain Palace yang nyaris membalikkan keadaan pada menit ke-57. Sayangnya tembakan Ayew dari tepian kotak penalti bisa ditepis oleh Ramsdale ke atas mistar gawang.
Sebaliknya, Arsenal balik mengancam lewat aksi umpan sontekan Aubameyang yang nyaris diselesaikan sempurna oleh Lacazette pada menit ke-72, tetapi Guaita bisa menghalau bola ke samping gawang.
Semenit berselang, Palace justru sukses berbalik memimpin. Serangan balik mereka diakhiri umpan Michael Olise disambar tembakan keras Edouard. Bola sempat membentur mistar sebelum melewati garis gawang tuan rumah. Tiga menit jelang bubaran waktu normal, Arsenal nyaris menyamakan kedudukan lagi, tetapi tembakan keras Kieran Tierney ditolak oleh mistar gawang.
Arsenal tak patah arang dan dalam injury time memperoleh sepak pojok. Barisan pertahanan Palace gagal mengantisipasi sempurna tembakan Ben White. Bola jatuh di hadapan Lacazette yang tinggal melesakkannya ke dalam gawang demi memaksakan laga berakhir dengan skor imbang 2-2.
Hasil tersebut menjaga tren positif bagi Arsenal yang kini sudah lima pertandingan terakhir tak mengalami kekalahan. Pada laga selanjutnya, Arsenal akan menjamu Aston Villa pada Sabtu (23/10), sementara Palace kemudian juga main di kandang sendiri saat menghadapi klub kaya baru Newcastle United di Selhurst Park.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
