REPUBLIKA.CO.ID, NEWCASTLE -- Serangkaian hasil negatif yang didapat Newcastle United pada awal kampanye Liga Primer Inggris 2021/2022 tak menyurutkan rasa optimistis pelatih Steve Bruce. Ia menolak untuk menyerah dan tergerus dari kursi kepelatihan the Magpies.
"Saya tak bisa duduk di sini dan mengatakan itu situasi ini tidak sulit," kata Bruce menjelaskan dilansir Shield Gazette, Sabtu (18/9).
Newcastle gagal mengamankan kemenangan ketika menjamu Leeds United pada pekan kelima Liga Inggris di Stadion St James' Park dini hari WIB tadi.
Hasil itu memperpanjang mimpi buruk Bruce sebagai mentor Jonjo Shelvey dan kawan-kawan dengan tercecer di peringkat 18 zona degradasi, mengumpulkan dua poin dari dua imbang dan tiga kekalahan.
Pada pertandingan kontra Leeds para fan Newcastle menyerukan pemecatan kepada pelatih asal Inggris untuk segera meninggalkan klub. Namun, Bruce dengan tegas tidak akan menyerah begitu saja.
"Saya akan tetap terus mencoba untuk melakukan yang terbaik dalam situasi ini, dan berharap dapat memanfaatkan pengalaman saya," sambung dia.
Pada tiga laga selanjutnya Newcastle akan berhadapan dengan Watford, Wolves dan Tottenham Hotspur. Itu diprediksi bisa menjadi tiga partai penentu bagi Bruce bersama the Magpies.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
