REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Kabar kurang sedap untuk penggemar Tottenham Hotspur. Ini terkait kondisi penyerang tim tersebut, Harry Kane.
Penampilan gemilang Kane di markas Everton harus dibayar mahal. Menjelang pertandingan berakhir, sang bomber mengalami masalah di pergelangan kaki.
Tim medis belum mengeluarkan pernyataan resmi mengenai hal ini. Kapten tim nasional Inggris itu sudah sering mengalami cedera di engkelnya.
"Cedera ini membuat Kane diragukan bisa tampil pada final Piala Carabao, pekan depan melawan Manchester City," demikian laporan yang dikutip dari standard.co.uk.
Andai juru gedor 27 tahun itu absen, bisa menjadi pukulan telak bagi Spurs. Sebab, turnamen Piala Liga satu-satunya kesempatan the Lilywhites meraih gelar musim ini.
Sebuah pelipur lara setelah tim tersebut tersingkir dari Liga Europa. Tottenham juga mulai kesulitan mengincar zona big four di Liga Primer Inggris.
Kane tampil gemilang saat the Lilywhites menahan Everton di Goodison Park, Liverpool, Sabtu (17/4) dini hari WIB. Duel lanjutan Liga Primer itu berkesudahan imbang 2-2.
Sang penyerang mencetak semua gol kubu tamu. Jelang laga berakhir, ia tertatih-tatih.
Pelatih Tottenham, Jose Mourinho tak mau mengambil resiko. Ia lantas menarik Kane. Sebagai gantinya ia memasukkan Dele Alli.
Usai pertandingan, Mourinho diminta menjelaskan kondisi terkini wakil kapten timnya. Sang arsitek mengaku belum bisa memberikan gambaran menyeluruh.
"Saya tidak memiliki banyak hal untuk dikatakan. Saya ini saya kurang tahu. Saya yakin besok kami telah mendapat keterangan secara detail," kata juru taktik berkebangsaan Portugal, dikutip dari ESPN.
Artinya ia menunggu pemeriksaan tim medis. Ia juga enggan menunjukkan optimisme secara berlebihan. Peran Kane sangat krusial bagi Spurs. Terutama di liga domestik.
Sepanjang musim ini bergulir, pesepakbola 27 tahun itu telah mencetak 21 gol di kompetisi terelit Negeri Ratu Elisabeth. Pada periode yang sama, sang bomber juga mengoleksi 13 assists.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
