REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pelatih Liverpool Juergen Klopp mengaku tak merasa ada tekanan jelang pertandingan putaran keempat Piala FA melawan Manchester United, di Old Trafford, Senin (25/1) dini hari WIB. The Reds belum keluar dari rentetan hasil negatif jelang derby of England melawan Setan Merah.
Rekor tak terkalahkan Liverpool di Anfield pecah ketika kalah dari Burnley dalam pertandingan Liga Inggris beberapa hari lalu. Dan sekarang mereka mencatatkan 438 menit tanpa mencetak gol. Kendati hasil kurang memuaskan didapat Liverpool, Klopp tak merasakan tekanan.
"Saya tidak merasakan tekanan dari luar. Saya menghadapi tekanan yang saya berikan pada diri saya sendiri sepanjang hidup saya, jadi saya sudah terbiasa dengan itu," kata Klopp dalam konferensi pers, dilansir dari ESPN.
Klopp mengaku perasaannya baik-baik saja. Namun, Klopp perlu memikirkan bagaimana menjalankan klub untuk jangka panjang. Ketika sedang berada pada jalur kesuksesan maka langkah selanjutnya adalah apakah akan tetap berada pada level yang sama atau berkurang. Saat ini hanya sedikit menurun sehingga harus segera berbenah.
Liverpool merosot pada posisi keempat klasemen sementara. Manchester United kini duduk di posisi puncak dengan mengemas 40 poin, unggul enam poin dari Liverpool. MU bisa bernafas lega karena Liverpool sedang krisis pemain.
Meski demikian, pelatih MU Ole Gunnar Solskjaer tetap menganggap Liverpool sebagai tim papan atas yang patut diwaspadai. Mengalahkan mereka bukan tugas yang mudah.
"Ya, [Virgil] Van Dijk tidak ada di sana tetapi semua orang mendapat satu atau dua cedera di sini atau di sana.[Di Anfield pada hari Minggu] mereka memiliki lima gelandang untuk dimainkan ditambah seorang kiper yang sangat mampu,” kata Solskjaer.
Ia menegaskan melawan Liverpool tidak mudah. Ia menyadari laga akan selalu berlangsung sulit.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
