REPUBLIKA.CO.ID, -- Pelatih tim nasional Inggris, Gareth Southgate mempertimbangkan pemain Manchester United, Mason Greenwood dan pemain Arsenal, Bukayo Saka untuk dipanggil ke timnas.
Sebuah laporan menyebut Southgate terpukau dengan keduanya sejak kompetisi kembali digelar. Dilansir dari laman Express, Senin (6/7), keduanya diproyeksikan untuk ikut dalam Liga Bangsa Bangsa pada September mendatang.
Nanti, Inggris akan menjajal Islandia dan Denmark. Greenwood telah mencetak 15 gol untuk Manchester United pada musim ini. Dia pun membuat sang pelatih, Ole Gunnar Solskjaer meliriknya dan menggeser Romelu Lukaku.
Solskjaer bahkan mengeklaim, sang pemain layak untuk masuk timnas Inggris di bawah pimpinan Gareth Southgate.
"Ketika Anda bermain untuk MU, saya pikir itu adalah ujian yang cukup baik dan sulit," kata Solskjaer dilansir Sportkeeda, Senin (6/7).
MU hari ini mengamankan kemenangan besar 5-2 atas AFC Bournenouth pada lanjutan pekan ke-33 Liga Primer Inggris 2019/2020. Kemenangan itu membuat peluang the Red Devils untuk masuk zona Liga Champions terbuka lebar. Pasalnya, selain hanya terpaut dua angka atas Chelsea di posisi empat, kemenangan dari Bournemouth juga mempertahankan rekor 16 laga tanpa kekalahan.
Dalam kemenangan tersebut, Greenwood kembali menebar sensasi. Penyerang berusia 18 tahun itu menyumbang dua gol dari lima gol MU atas the Cherries. Purnalaga, Solskjaer pun tak habis-habisnya memuji kiprah Greenwood.
"Dia (Greenwood) adalah finisher yang baik secara alami, jadi dia akan selalu mencetak gol. Jika Anda bisa bermain untuk MU, maka Anda bisa bermain untuk tim mana pun. Jadi saya berharap penuh ia dapat masuk timnas Inggris atau timnas Inggris U-21," sambung juru taktik asal Norwegia.
Di sisi lain, Saka menjadi pemain muda yang bersinar di Arsenal. Dimana dia sudah mencetak satu gol dan empat assist dari 22 pertandingan di Liga Premier.
Laporan lain menyebut keduanya masuk dalam jangkauan Southgate untuk rencana timnas. Sehingga keduanya akan kehilangan tempat di klub ketika kejuaraan Eropa itu dimulai.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
