Senin 15 Aug 2022 19:07 WIB

Suporter Tuntut Jacksen Mundur Jadi Pelatih Persis, Manajemen Minta Waktu Sepekan

Manajemen meminta para suporter untuk bersabar menunggu hasil keputusan.

Rep: C 02/ Red: Endro Yuwanto
Pendukung Persis Solo menyalakan flare. Suporter Persis Solo menggelar aksi damai menuntut pelatih Jacksen F Tiago mundur dari jabatannya. Aksi tersebut berlangsung di depan mess Persis Solo, Jalan Dr. Sutomo, Senin (15/8/2022) pukul 14.00 WIB.
Foto: ANTARA/Mohammad Ayudha
Pendukung Persis Solo menyalakan flare. Suporter Persis Solo menggelar aksi damai menuntut pelatih Jacksen F Tiago mundur dari jabatannya. Aksi tersebut berlangsung di depan mess Persis Solo, Jalan Dr. Sutomo, Senin (15/8/2022) pukul 14.00 WIB.

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Setelah empat kekalahan beruntun di Liga 1, suporter Persis Solo menggelar aksi damai menuntut pelatih Jacksen F Tiago mundur dari jabatannya. Aksi tersebut berlangsung di depan mess Persis Solo, Jalan Dr. Sutomo, Senin (15/8/2022) pukul 14.00 WIB.

Menanggapi hal tersebut, Kevin Nugroho selaku direktur utama Persis Solo menemui massa aksi di depan mess dan mengatakan akan mengambil keputusan. Ia juga meminta para suporter untuk bersabar menunggu hasil keputusan.

Baca Juga

"Saya minta waktu bentar, kami pasti ambil aksi kok. Kami pasti akan ambil keputusan cuma sabar sebentar," kata Kevin, Senin (15/8/2022).

Kevin mengatakan bahwa pertimbangan dicopotnya Jacksen atau tidaknya terkait dengan kondisi Laskar Sambernyawa saat ini. Menurutnya sekarang pihak manajemen sedang mempersiapkan keputusan yang akan diambil ke depannya.

"Pokoknya biar kondisi timnya oke dulu, nanti keputusane disiapke dadi sabaro sek (keputusannya disiapkan jadi sabar dulu, red)" terang Kevin.

Sementara itu, Erwin Widianto selaku manajer Persis mengatakan, Jumat depan Persis masih harus menghadapi Bhayangkara FC di laga tandang. Oleh karena itu, ia mempertimbangkan kondisi tim agar tetap kondusif.

Selain itu, Erwin juga mengapresiasi tuntutan para suporter. Namun, pihaknya meminta waktu karena ada hal yang lebih penting untuk tim.

"Dengan tuntutan semua teman-teman di sini tentang Jacksen, kami sepakati bersama bahwa kami tunggu sampai satu pekan. Banyak hal yang kami pertimbangkan, khususnya psikologis mental pemain," pungkas Erwin.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement