Senin 04 Oct 2021 00:28 WIB

Madura United Gagal Menang, Ini Reaksi Rahmad Darmawan

Lawan berhasil memanfaatkan kesalahan-kesalahan yang kita lakukan.

Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi/ Red: Muhammad Akbar
Pelatih Tira Persikabo, Rahmad Darmawan.
Foto: Republika/Yogi Ardhi
Pelatih Tira Persikabo, Rahmad Darmawan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Madura United Rahmad Darmawan mengapresiasi perjuangan pemainnya meski ditahan imbang 2-2 oleh Persipura Jayapura pada pekan keenam Liga 1 2021/2022 di Stadion Wibawa Mukti, Ahad (2/10) sore WIB.

Menurutnya Slamet Nurcahyono dkk sudah bermain dengan baik dan mampu meredam beberapa peluang yang diciptakan Persipura Jayapura. Selain itu, kata dia, pemainnya juga mampu melakukan serangan balik dengan baik dan menciptakan gol lebih dulu.

"Tapi ya ini lah kadang-kadang kita mengalami beberapa error di lapangan sehingga lawan mampu membalas gol yang sudah kita ciptakan," kata Rahmad dalam konferensi pers virtual usai pertandingan, Ahad (2/10).

"Secara keseluruhan saya mengapresiasi perjuangan pemain karena mereka sudah sangat all out dan bermain sesuai game plan yang kita latih," tambahnya.

Kendati demikian Rahmad mengaku tidak puas dengan perolehan poin secara keseluruhan. Dia berharap di serie kedua bisa membenahi hal-hal yang diperlukan untuk memperbaiki posisi di papan klasemen.

Madura United saat ini duduk di peringkat ke sepuluh klasemen sementara dengan mengantongi 10 poin dari satu kali menang dan empat kali imbang.

"Kita harus menambah intensitas serangan menjadi lebih efektif dan kuantitas serangan harus lebih banyak," kata dia.

Sementara itu, Kadek Raditya menyayangkan hasil akhir imbang setelah tim sempat memimpin dua kali. Ia mengakui kebobolan dua gol terjadi karena kesalahan tim sendiri. Menurutnya itu penting untuk menjadi evaluasi agar tidak terulang pada laga-laga berikutnya.

"Lawan berhasil memanfaatkan kesalahan-kesalahan yang kita lakukan. Semoga ke depan bisa lebih baik," kata Kadek.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement