REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Persipura Jayapura memastikan tidak ikut turnamen Piala Menpora 2021 dan sudah menyampaikan surat kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB) jauh-jauh hari sebelum agenda drawing (pengundian) digelar.
Ketua Umum Persipura Jayapura Benhur Tomi Mano, dikutip dari laman Instagram resmi Persipura, Selasa (9/3), mengaku kaget ketika melihat pemberitaan bahwa Organizing Committee Piala Menpora menyampaikan masih menunggu konfirmasi keikutsertaan Persipura hingga minggu depan.
"Padahal sebelum drawing kami sudah bersurat dan menyampaikan tidak bisa ikut Piala Menpora 2021. Mereka sudah tahu itu," tulisnya.
Mengenai alasan utama Persipura tidak ikut Piala Menpora, Benhur menyebut karena LIB selaku OC Piala Menpora berlaku tidak adil dan tidak profesional.
"PSSI juga tahu itu, karena kami sudah bersurat dan menjelaskan semua itu. Kami dengar Ketua Umum PSSI juga sudah panggil OC dan marah soal itu, secara lisan juga sudah kami jelaskan kepada Pak Iwan Budianto, dan Pak Pieter Tanuri," tulisnya lagi.
Kalau saja sejak awal LIB berlaku adil dan saling menghargai, Benhur menegaskan hal tersebut tidak akan terjadi.
Selama ini, Benhur mengakui, Persipura berdiam diri karena masih menghargai Menpora dan PSSI sebagai federasi.
Benhur sekaligus menepis ketidaksertaan Persipura karena intrik, persoalan finansial, hingga kesulitan mengumpulkan pemain.
"Ada yang menganggap ini intrik, untuk apa kita lakukan, tidak ada gunanya. Ada yang mengira persoalan finansial, tidak. Piala ini klub tidak banyak keluarkan dana, karena banyak yang ditanggung penyelenggara. Ada yang menganggap kami kesulitan mengumpulkan pemain, tidak juga, 80 persen pemain kami tinggal di Jayapura," ungkapnya.
Dalam unggahannya itu, Benhur juga menyampaikan permintaan maaf kepada Persipura Mania yang sedih karena klub kebanggaannya tidak tampil di ajang turnamen Piala Menpora.
Dengan tidak ikut sertanya Persipura, maka turnamen Piala Menpora 2021 hanya akan diikuti oleh 17 Tim.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
