Jumat 30 Jul 2021 00:35 WIB

Animasi The Prince Segera Tayang di HBO Max

HBO Max segera tayangkan animasi 'The Prince' sebanyak 12 episode.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Nora Azizah
HBO Max segera tayangkan animasi 'The Prince' sebanyak 12 episode.
Foto: Flickr
HBO Max segera tayangkan animasi 'The Prince' sebanyak 12 episode.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Serial animasi keluarga kerajaan Inggris bertajuk “The Prince” akan tayang perdana pada Kamis tengah malam di HBO Max. Menariknya, HBO akan langsung merilis 12 episode dari animasi satir tersebut secara langsung.

Jadwal debut serial "The Prince" sempat tertunda karena wawancara eksplosif Oprah Winfrey dengan Pangeran Harry dan Meghan Markle pada bulan Maret, dan karena kematian Pangeran Philip pada bulan berikutnya.

Baca Juga

Dilansir dari Variety, Kamis (28/7), serial ini akan mengeksplorasi bagaimana sudut pandang Pangeran George tentang rakyat dan staf Istana Buckingham. Pangeran George merupakan anak tertua Pangeran William dan Kate Middleton, Duchess of Cambridge.

Serial ini diciptakan oleh Gary Janetti, yang juga akan mengisi suara Pangeran George. Adapun Joel Kuwahara dan Scott Greenberg yang sebelumnya mengerjakan anime “Bob’s Burgers”, dipercaya menjadi eksekutif produser untuk “The Prince”. Serial ini digarap oleh rumah produksi 20th Century Fox Television.

Para pengisi suara lainnya meliputi, Orlando Bloom sebagai Pangeran Harry, Condola Rashad sebagai Meghan Markle, Lucy Punch sebagai Kate Middleton, Tom Hollander sebagai Pangeran Philip dan Pangeran Charles, Alan Cumming sebagai kepala pelayan George Owen, Frances de la Tour sebagai Ratu Elizabeth, Iwan Rheon sebagai Pangeran William, Dan Stevens sebagai Pangeran Charles, serta Sophie Turner sebagai Putri Charlotte.

Ini menandai serial kedua yang dikerjakan Janetti bersama HBO Max. Sebelumnya diumumkan bahwa Janetti sedang mengerjakan travel docuseries berjudul “Brad and Gary Go To…”.

Serial animasi “The Prince” telah menuai kritik karena dinilai menggambarkan Pangeran George sebagai anak yang manja. Cerita yang diangkat oleh Janetti juga dinilai sebagai bentuk olok-olok terhadap pangeran.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement