Ahad 20 Sep 2020 00:59 WIB

Ini Alasan Burger McDonald's tak Membusuk Setelah 20 Tahun

Tanpa kelembapan yang cukup bakteri dan jamur tak akan tumbuh

Rep: Adysha Citra Ramadani/ Red: Gita Amanda
Burger McDonalds's, (ilustrasi).
Foto: Flickr
Burger McDonalds's, (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,  Belum lama ini, TikTok diramaikan dengan video seorang perempuan yang memamerkan burger dan kentang goreng McDonald's miliknya. Video tersebut ramai dibicarakan karena burger dan kentang goreng milik perempuan tersebut tampak tak membusuk meski sudah disimpan selama 20 tahun.

Ini bukan kali pertama seseorang menunjukkan kondisi makanan cepat saji yang tampak baik meski sudah disimpan dalam jangka waktu lama. Akan tetapi, kali ini McDonald's memberikan penjelasan mengenai "fenomena" tersebut.

Seperti dilansir Women's Health, McDonald's mengatakan burger mereka bisa membusuk seperti makanan-makanan lain selama berada di lingkungan yang tepat. Alasan mengapa burger atau makanan cepat saji tak menunjukkan tanda pembusukan meski sudah disimpan dalam waktu lama adalah kurangnya kelembapan.

Tanpa kelembapan yang cukup, baik di makanan itu sendiri atau di lingkungan, bakteri dan jamur tidak akan tumbuh. Dalam kondisi seperti itu, jelas McDonald's, proses pembusukan tidak akan terjadi.

"Jadi, bila makanan telah atau menjadi cukup kering, makanan tersebut tidak akan ditumbuhi jamur atau bakteri atau membusuk," jelas McDonald's dalam pernyataan resminya.

McDonald's mengatakan fenomena seperti ini tak hanya bisa terjadi pada makanan cepat saji. Makanan yang dibuat di rumah dan dibiarkan menjadi kering juga dapat menunjukkan hasil serupa.

Oleh karena itu, merupakan hal yang keliru bila orang-orang menganggap burger yang sudah disimpan 20 tahun tampak sama persis dengan kondisi saat pertama kali burger tersebut dibeli. Bila dilihat lebih teliti, burger yang sudah disimpan selama 20 tahun tampak telah mengering dan tidak sama bentuk awalnya.

Lebih lanjut, McDonald's menegaskan abhwa burger yang mereka produksi terbuat 100 persen dari daging sapi USDA yang telah diperiksa, dengan ditambahi bumbu-bumbu. Daging tesebut tidak ditambahkan bahwan pengawet atau filler.

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement