REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Sekelompok kecil pendukung Malaysia di Gelora Bung Karno di Senayan malam ini disebut media Malaysia, The Star, sebagai 'bak anak-anak tak berdaya terjebak dalam badai'. Media ini juga melaporkan, pertandingan malam ini bakal menjadi duel 'panas' antara dua timnas.

Kemarin, chef-de-mission Datuk Mohd Naim mengadakan briefing bagi para pendukung Malaysia. "Ada masalah keamanan yang spesifik," katanya. Selain Famemas, mahasiswa Malaysia di Indonesia juga akan memberi dukungan.

Tim Malaysia akan diangkut ke stadion di kendaraan lapis baja barakuda.

Manajer tim, Datuk Hamidin Mohd Amin mengatakan barakuda adalah yang "paling nyaman". Dia telah meminta panitia untuk menemukan cara yang lebih baik untuk transportasi tim.

"Ini adalah ketiga kalinya bahwa sebuah tim Malaysia akan bepergian dari dan ke stadion dalam sebuah kendaraan lapis baja. Hal ini tidak baik untuk sebuah perhelatan olahraga sebetulnya," kata Hamidin.

Pada Piala Suzuki AFF Championship 11 bulan lalu, tim nasional ke stadion juga naik barakuda karena masalah keamanan.

Pada hari Kamis, setelah mengalahkan Indonesia 1-0 di pertandingan terakhir Grup A, tim nasional U-23 malaysia juga pulang ke hotel dengan barakuda.

Ikuti Whatsapp Channel Republika