REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Brasil Dorival memperkirakan pemain muda Endrick akan memainkan peran besar bagi klub dan negaranya. Ini setelah remaja 18 tahun itu menjadi berita utama karena mencetak gol debutnya untuk Selecao yang mengamankan kemenangan Brasil 1-0 atas Inggris di Stadion Wembley pada akhir pekan lalu.
Endrick akan bergabung dengan Real Madrid dari Palmeiras ketika ia berusia 18 tahun pada bulan Juli. Ia menjadi pemain pria termuda yang mencetak gol di stadion ikonik Inggris tersebut, sekaligus memberikan kemenangan kepada Dorival dalam pertandingan pertamanya sebagai pelatih Selecao.
“Endrick akan membawa banyak kegembiraan bagi para penggemar Real Madrid, saya yakin akan hal itu. Dia memiliki masa depan cerah di depannya dan dia berkembang dengan sangat baik,” kata Dorival pada konferensi pers menjelang pertandingan persahabatan Brasil melawan Spanyol pada Selasa (26/3/2024) dini hari WIB.
"Dia punya kemampuan khusus untuk menjadi penyelesai di lini depan, mencari gerakan yang jarang dicoba oleh orang lain. Dia agresif, galak, menyerang ruang seperti yang lain, dan punya kemampuan unik di depan gawang," imbuh Dorival.
Dorival berhati-hati terhadap Endrick dan mengungkapkan bahwa pemain muda itu tidak akan menjadi starter pada laga melawan Spanyol di Stadion Santiago Bernabeu, Rabu (27/3/2024) dini hari WIB. Dorival mengatakan, para penggemar pada pertandingan di ibu kota akan memiliki kesempatan untuk melihatnya di lapangan melawan Spanyol.
“Kami harus sangat berhati-hati, selangkah demi selangkah, agar dia berkembang secara alami, tanpa terlalu menaruh harapan pada seseorang yang baru memulai kariernya,” kata Dorival.
Menurut Dorival, Endrick perlu memiliki keseimbangan. Baginya, itulah kunci dan poin utama dari rangkaian luar biasa yang akan terjadi pada Endrick ke depan.
"Selama dia tidak kehilangan waktu awal dan menyelesaikan proses latihan mendasar mulai sekarang. Biarkan langkah selanjutnya menjadi sangat penting dan berhati-hatilah dengan pemain sespesial dia. Dia memiliki masa depan cerah di depannya," tegas Dorival.
Dorival juga berbicara tentang pelecehan rasialis yang dialami pemain bintangnya Vinicius Jr di Spanyol selama dua musim terakhir. Ia mengatakan perjuangannya berdampak besar di ruang ganti Brasil.
Pemain sayap Real Madrid itu menangis pada konferensi pers Senin pagi, mengatakan dia berjuang untuk tetap termotivasi dan menikmati bermain sepak bola karena pelecehan rasis yang berulang yang dia alami. “Apa yang terjadi ini adalah tindakan pengecut,” kata Dorival.
“Ini adalah fakta yang terjadi setiap hari di negara kita, dan kita memerlukan upaya kolektif dari semua orang. Kita memerlukan Kantor Jaksa Penuntut Umum untuk bertindak lebih langsung untuk mengekang agresi ini.
Manusia perlu menghormati satu sama lain dan situasi seperti ini di lapangan sepak bola tidak dapat diterima.”
Ikuti Whatsapp Channel Republika
