Jumat 02 Feb 2024 19:05 WIB

Wakil Gubernur Kalteng Tinjau Pasar Penyeimbang di Barito Timur

Kegiatan peninjauan juga dilakukan bersamaan dengan pembagian bantuan paket sembako.

Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Edy Pratowo meninjau sekaligus membuka Pasar Penyeimbang/Pasar Murah di Kantor Camat Pematang Karau, Kabupaten Barito Timur, Jumat (2/2/2024).
Foto: Dok. Pemprov Kalteng
Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Edy Pratowo meninjau sekaligus membuka Pasar Penyeimbang/Pasar Murah di Kantor Camat Pematang Karau, Kabupaten Barito Timur, Jumat (2/2/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, KALIMANTAN TENGAH -- Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Edy Pratowo meninjau sekaligus membuka Pasar Penyeimbang/Pasar Murah di Kantor Camat Pematang Karau, Kabupaten Barito Timur, Jumat (2/2/2024). Peninjauan ini merupakan rangkaian dari kunjungan kerja Wakil Gubernur di DAS Barito. 

“Beberapa waktu yang lalu di daerah DAS Barito dilanda banjir besar khususnya di wilayah Murung Raya, Barito Utara, Barito Selatan dan termasuk Barito Timur," kata Edy, dalam keterangan tertulis, Jumat (2/2/2024).

Baca Juga

Edy mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan di 13 kabupaten dan 1 kota se-Kalteng.

“Beberapa waktu lalu sudah ke Sampit, Pangkalan Bun, Katingan, Kapuas dan Pulang Pisau. Kemarin sudah ke Murung Raya, Barito Utara, hari ini ke Barito Timur dan nanti ke Barito Selatan," katanya.

Edy berharap kehadiran dari jajaran Pemprov Kalteng untuk menyapa masyarakat se Kalteng sekaligus menjadi harapan untuk memberikan semangat kepada masyarakat untuk terus melaksanakan aktivitas sebagaimana mestinya. Dalam menghadapi Pemilu 2024 yang  tinggal beberapa hari, Wagub berpesan agar pemilu dapat berjalan dengan baik, aman, dan kondusif.

Pada kesempatan tersebut, Edy juga mengungkapkan bahwa pada tahun 2024 ini, Pemprov Kalteng akan banyak meluncurkan program-program ke kabupaten/kota salah satunya pada tahun 2024 ini, Pemprov Kalteng menganggarkan untuk pembangunan kepada masyarakat untuk mendapatkan listrik PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya).

“Ada 20.900 rumah tangga sasaran se Kalimantan Tengah termasuk Barito Timur yang akan dibantu untuk mendapatkan pemasangan PLTS," ungkapnya.

 

photo
Paket sembako pada Pasar Penyeimbang di Kabupaten Barito Timur dan Barito Selatan berisikan beras 5 kg, gula pasir 1 kg, minyak goreng 1 liter, sarden 1 kaleng, dan kopi 1 bungkus. - (Dok. Pemprov Kalteng)
 

Lebih lanjut ia menyampaikan, selain itu juga akan ada pembangunan jaringan listrik baru bagi masyarakat yang belum ada jaringannya. Ada 5.500 jaringan listrik baru yang akan masuk. Selain program percepatan pembangunan kelistrikan di kabupaten/kota, Pemprov Kalteng juga akan mempercepat pembangunan di bidang pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan pertanian.

Selanjutnya, Pj Bupati Barito Timur Indra Gunawan menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemprov Kalteng yang telah beberapa kali menggelar Pasar Penyeimbang di Barito Timur.

“Melalui giat ini dapat meringankan sedikit beban terhadap masyarakat di Kabupaten Barito Timur khususnya yang berada di Kecamatan Pematang Karau," ujarnya.

Pada Pasar Penyeimbang di Kecamatan Pematang Karau ini disediakan 3000 paket sembako. Paket sembako yang diberikan di lokasi ini senilai 150 ribu rupiah dan mendapatkan subsidi dari Pemprov Kalteng sebesar 130 ribu rupiah, sehingga harganya cuma 20 ribu rupiah saja untuk masyarakat. Namun demikian, Gubernur memberikan subsidi lagi secara pribadi senilai 20 ribu rupiah per paket, sehingga paket sembako ini gratis.

Usai buka Pasar Penyeimbang di Kabupaten Barito Timur, Edy juga bertolak ke Kabupaten Barito Selatan untuk membuka Pasar Penyeimbang yang ada di Kecamatan Dusun Selatan. Pada kesempatan tersebut Wagub mengatakan bahwa Pemprov Kalteng selalu support apabila diperlukan dalam mengatasi bencana banjir yang terjadi di daerah DAS Barito beberapa waktu lalu. 

"Kami hadir di Kabupaten Barito Selatan ini dalam rangka ikut prihatin dengan musibah banjir yang terjadi kemarin dan memantau  apakah paska banjir ada kenaikan harga bahan pokok atau tidak," ujarnya. 

Edy menjelaskan, dalam kegiatan Pasar Penyeimbang di Kabupaten Barito Selatan ini disediakan 2000 paket sembako senilai 150 ribu rupiah dan disubsidi Pemerintah Provinsi sebesar 130 ribu rupiah, sehingga masyarakat hanya menebus dengan harga 20 ribu rupiah. 

"Namun tadi bapak Gubernur berpesan bahwa beliau akan memberikan subsidi 20 ribu rupiah sehingga pakat sembakonya gratis," katanya.

Edy mengatakan, kehadiran Pemprov Kalteng di wilayah DAS Barito ini untuk melihat langsung masyarakat yang mengalami musibah banjir sekaligus memberi support dan menyerahkan bantuan. 

"Tim kita menyisir di pinggir sungai mulai dari Murung Raya, Barito Utara, Barito Timur dan Barito Selatan yang mengalami banjir. Berdasarkan laporan kalaksa BPBPK, di wilayah Mangkatip dan Jenamas sudah di supply bantuan sembako. Kita lihat dari musibah banjir ini apakah ada yang menyebabkan kerusakan fasilitas umum, untuk itu kita berkoordinasi dengan Pemda setempat, agar Pemerintah Provinsi bisa membantu dalam percepatan pemulihannya," katanya. 

Sekretaris Daerah Kabupaten Barito Selatan Edy Purwanto menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemprov Kalteng yang sudah menyelenggarakan kegiatan Pasar Penyeimbang ini. 

"Beberapa waktu lalu kami mengalami musibah banjir dan alhamdulillah hari ini sebagian wilayah sudah mulai surut," ungkapnya. 

Ia berharap kegiatan Pasar Penyeimbang ini bisa membantu masyarakat Kabupaten Barito Selatan dalam menghadapi inflasi dan juga pascabanjir. 

"Semoga kegiatan ini menjadi berkah bagi Bapak Gubernur, Wakil Gubernur dan stakeholders lainnya, kami berharap kegiatan seperti ini tidak hanya sekali saja dilaksanakan, dan kami siap mendukung segala program yang akan dilaksanakan oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah," katanya. 

Sebagai informasi, paket sembako pada Pasar Penyeimbang di Kabupaten Barito Timur dan Barito Selatan berisikan beras 5 kg, gula pasir 1 kg, minyak goreng 1 liter, sarden 1 kaleng, dan kopi 1 bungkus.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement