REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Erik ten Hag menolak untuk membahas masa depan Jadon Sancho di Manchester United. Ia dengan segera menutup pembicaraan apa pun tentang Jadon Sancho, dan bersikeras dia tidak akan pernah berbicara tentang pemain yang tidak tersedia.
Bos Manchester United itu memberikan pernyataan yang tidak terkesan dalam wawancara TV pascapertandingan ketika ditanya tentang pemain sayap Inggris yang diasingkan setelah kemenangan 3-0 di Piala Carabao atas Crystal Palace, sebelum dia ditanya lagi dalam konferensi persnya, Rabu (27/9/2023).
Ten Hag diberitahu bahwa sebuah laporan di Jerman mengeklaim sesi bermain gim yang berlebihan di Xbox-nya, yang mengakibatkan kurangnya waktu tidur, merusak karier Sancho. Ditanya apakah dia mengetahui kebiasaan bermain Sancho, Ten Hag dengan cepat menutup pertanyaan apa pun tentang Sancho.
"Saya tidak berbicara tentang masalah pribadi dan saya tidak berbicara tentang pemain yang tidak tersedia," ujarnya singkat, sebelum mengakhiri konferensi persnya, seperti dilansir Daily Mail, Rabu (27/9/2023).
Sancho saat ini dijauhkan dari tim utama karena ia terus berselisih dengan Ten Hag di tengah penolakannya untuk meminta maaf atas komentar publiknya terhadap manajernya. Pemain sayap senilai 73 juta poundsterling itu diasingkan dari pelatihan United setelah mengklaim di media sosial bahwa ia telah menjadi kambing hitam bagi Ten Hag menyusul kekalahan di Arsenal.
Sancho, yang bergabung dari Borussia Dortmund pada tahun 2021, hanya tampil tiga kali sebagai pemain pengganti untuk United musim ini, tetapi tidak pernah tampil di skuad utama. Tanpa adanya penyelesaian, Ten Hag menjadi semakin frustrasi karena ditanyai tentang pemain yang tidak ada dalam pikirannya.
Pemain berusia 23 tahun itu hanya berhasil mencetak 12 gol dan enam assist dari 82 pertandingan di United, membuat masa depannya di klub berada dalam keraguan menjelang jendela transfer Januari. Mantan kapten Manchester United Steve Bruce tadi malam mendesak Sancho untuk mengesampingkan harga diri demi menyelamatkan karirnya di Old Trafford dengan meminta maaf.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
