Kamis 10 Aug 2023 22:00 WIB

Peter Schmeichel Ingatkan Tekanan yang akan Dihadapi Andre Onana Selama di MU, Apa Saja?

Onana tak akan dengan mudah beradaptasi dengan tuntutan di Old Trafford.

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Kiper Manchester United Andre Onana.
Foto: Nick Potts/PA via AP
Kiper Manchester United Andre Onana.

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Mantan penjaga gawang Manchester United Peter Schmeichel belum bisa memprediksi bagaimana Andre Onana akan bermain selama berseragam MU. Namun yang pasti Schmeichel mengingatkan bahwa tekanan tanpa henti akan selalu didapatkan di Old Trafford.

Setan Merah menghabiskan hampir 50 juta poundsterling untuk memboyongnya dari Inter Millan musim panas ini sebagai pengganti David de Gea yang menjadi kiper nomor satu MU selama lebih dari satu dekade. De Gea mencatatkan clean sheet terbanyak dalam sejarah klub dan memenangkan penghargaan Player of the Year sebanyak empat kali.

Baca Juga

Tetapi Erik ten Hag memilih menggantikan De Gea dengan Onana karena lebih cocok dengan gaya permainan yang akan diterapkan oleh sang pelatih. Onana dianggap cocok karena mempunyai kelebihan dalam penguasaan bola dibandingkan De Gea.

Onana bermain di bawah kepelatihan Ten Hag saat di Ajax Amsterdam. Onana membuktikan diri sebagai salah satu penjaga gawang dengan nilai tinggi saat berseragam Inter Milan. Ia membantu Nerazzuri mencapai final Liga Champions musim lalu.

Schmeichel sendiri mengakui bahwa Onana sangat cocok dengan gaya permainan Ten Hag. Kendati demikian Schmeichel tak dapat memprediksi apakah pemain berusia 27 tahun tersebut akan berkembang di MU.

“Saya pikir Manchester United telah melakukan bisnis yang fantastis, tidak hanya dengan pemain tetapi juga siapa yang pergi,” kata Schmeichel kepada BBC 5 Live Sport, dilansir dari Metro, Kamis (10/8/2023).

Tetapi Schmeichel merasa kasihan terhadap nasib De Gea karena dia bukan penjaga gawang yang buruk. De Gea dinilai sebagai pelayan yang fantastis. Pemain tersebut justru ditinggalkan ketika dalam situasi sangat sulit. Klub kemudian mendatangkan Onana sesuai keinginan Ten Hag.

Onana, lanjut Schmeichel, telah lama bekerjasama dengan Ten Hag sehingga sudah saling memahami. Onana telah membuktikan diri sebagai kiper bagus di Ajax dan Inter. Schmeichel akan menantikan sejauhmana kontribusinya kepada tim barunya.

“Jika dia dapat menghasilkan performa yang sama seperti musim lalu, dia akan menjadi aset yang fantastis bagi tim, tetapi kami juga tahu jika dia melakukan kesalahan di awal, pertanyaan akan diajukan. Dan itu bukan hanya pertanyaan, itu adalah tekanan, itu adalah tekanan tanpa henti. Aku tidak tahu bagaimana dia akan menangani itu,” kata Schmeichel.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement